Bab 722

David hanya merasakan aroma manis tercium di wajahnya.

Kemudian, bibir merah manis Amelia menempel di bibirnya.

David merasa sedikit tersesat.

'Apakah ... apakah aku dicium secara paksa?'

Sebelum David bisa kembali ke akal sehatnya, mulutnya dipenuhi dengan rasa manis.

Pada saat ini, wajah menangis Celia tiba-tiba muncul di benak David.

"Tidak!'

'Dia bukan Celia!'

'Tidak!'

bisa melakukan apa

"Dia adalah pacar resmiku."

sadar dan

Amelia tiba-tiba terbang mundur

dirinya duduk di lantai dan menangis keras dengan rasa sakit yang

"Huu... huu!"

David bingung.

Setelah beberapa saat ....

dan pergi berjongkok di sebelah Amelia sebelum berkata

"Huu... huu!"

menyambutnya adalah tangisan Amelia yang semakin

dia dikejutkan oleh ledakan

tahu aku dicampakkan oleh Sarah

mengatakan dia lapar di tengah malam, aku

ponsel terbaru untuknya dengan uang yang aku hasilkan

karena Leo lebih kaya dariku dan bersedia membelikan tas untuknya

seberapa dibandingkan dengan seorang

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255