Bab 170
Dia mengira Tuan Tua Luther adalah seseorang yang kuat, tetapi dia menyadari bahwa dia hanya seorang lelaki tua setelah bertemu dengannya.
Kekuatan pikiran David begitu kuat sekarang, tetapi dia tidak bisa merasakan sedikit pun ancaman dari Tuan Tua Luther.
Mungkin saja Tuan Tua Luther dulu kuat, tetapi sekarang hanyalah orang tua biasa.
Sulit membayangkan bahwa sebuah keluarga yang saat ini berada di puncaknya dibangun oleh lelaki tua ini.
Jika lelaki tua itu tiba-tiba pergi, keluarga Luther yang menjulang tinggi akan runtuh.
“Saya tidak paham. Tolong jelaskan, Tuan Tua Luther!” kata Daud.
Bukannya dia penasaran atau apa, tapi Rupert secara alami akan menjelaskannya sejak dia mengangkat topik itu.
Benar saja, Rupert melanjutkan, “Itu karena aku punya identitas lain!”
“Apa itu?” David bertanya dengan kooperatif.
“Pensiunan Anggota Tim B Satgas Khusus Nasional!”
“Seorang pensiunan anggota National Special. Tim B Satgas? Organisasi macam apa itu?” tanya David penasaran.
“Berbicara tentang organisasi ini, perlu membicarakan tentang seniman bela diri terlebih dahulu. Seniman bela diri tidak pernah menghilang. Sulit bagi orang biasa untuk menghubungi mereka. Dave, kamu seharusnya yang paling tahu ini, kan?”
David memang mengetahui hal ini.
Dalam dua puluh satu tahun pertama hidupnya, dia belum pernah melihat seniman bela diri, juga tidak menyadari keberadaan seniman bela diri.
Namun, sejak dia memperoleh sistem itu, dia mengetahui bahwa hanya karena dia tidak tahu sesuatu tidak berarti itu tidak ada. Levelnya sebelumnya terlalu rendah untuk berinteraksi dengannya.
Tidak pernah terpikir olehnya bahwa ada orang yang tidak takut dengan senjata seperti yang ditampilkan di televisi.
Hanya setelah melawan Zachary di Fuller Golden Sands, dia menemukan sekelompok orang di dunia dengan kekuatan yang hanya pernah ada di televisi. Pada saat yang sama, dia secara tidak sengaja bergabung dengan grup itu.
Rupert melanjutkan dan berkata, “Seniman bela diri adalah kelompok yang dapat melakukan banyak kerusakan. Beberapa dari mereka sudah cukup kuat untuk menahan senjata api biasa, tetapi tidak semua orang dalam kelompok ini cukup kuat untuk menahan godaan. Jadi, ketika mereka melakukan kesalahan, mereka sangat merugikan masyarakat.”
Read Aku Seorang Kuadriliuner by Xiruo Huang Bab 170 - The hottest series of the author Xiruo Huang
In general, I really like the genre of stories like Aku Seorang Kuadriliuner by Xiruo Huang stories so I read extremely the book. Now comes Bab 170 with many extremely book details. I can't get out of reading! Read the Aku Seorang Kuadriliuner by Xiruo Huang Bab 170 story today. ^^