Bab 2541
Setelah peningkatannya, David tidak segera kembali ke The Spirit Cage. Sebaliknya, dia keluar dari pengasingannya dan bertemu dengan Celia dan yang lainnya sebelum berangkat.
Hari-hari berikutnya berlalu dengan damai.
Seiring berjalannya waktu, masyarakat yang tinggal di Kota Amber perlahan menyadari ada sesuatu yang tidak beres.
Belum ada kabar mengenai pertempuran besar yang seharusnya terjadi.
Banyak orang mulai bertanya-tanya apakah masalah ini telah diselesaikan secara damai.
Lagipula, pihak-pihak yang terlibat semuanya berasal dari kekuatan besar jadi tidak akan ada gunanya bagi siapa pun jika pertempuran itu terjadi.
Pemberian bingkisan, permintaan maaf, dan sejumlah sumber daya lebih sesuai dengan pemaksimalan kepentingan masing-masing.
Lagipula yang meninggal bukanlah ahli waris keluarga Campbell dan keluarga Marche, jadi tidak perlu ribut-ribut.
Banyak orang yang telah meninggalkan The Spirit Cage sebelumnya mulai kembali satu demi satu.
Ini adalah sesuatu yang David tidak ingin lihat.
Jika semua orang kembali, tidak ada lagi yang mau menjual properti mereka.
Kemudian, Pengadilan Jumbo tidak akan punya urusan dan poin-poin mewahnya juga akan mulai mandek.
Dia tahu bahwa orang-orang yang tinggal di Kota Amber cepat atau lambat akan mengetahuinya.
Untungnya, tujuannya telah tercapai.
Tubuh dan Pikirannya tidak hanya mencapai level Kuno 10, tetapi Kloningnya juga meningkat ke level 6.
Itu sebabnya David tidak memusnahkan keluarga Campbell dan keluarga Marche.
Dia harus berterima kasih kepada Perry dan Fabiola, pasangan yang menyedihkan itu.
Kalau tidak, poin-poin mewah David tidak akan berkembang begitu cepat.
Kematian dua orang tersebut menimbulkan kepanikan di kalangan warga Kota Amber, dan mereka semua ingin melarikan diri demi keselamatan.
Kalau tidak, dia tidak mungkin mengumpulkan 3 hingga 4 juta poin mewah dalam waktu singkat.
Waktu berlalu hari demi hari.
Di bawah perawatan David yang penuh perhatian, gadis kecil itu makan dan tidur nyenyak setiap hari, memungkinkannya tumbuh dengan cepat.
Dalam sekejap mata, dia telah tumbuh hingga usia delapan atau sembilan tahun.
Saat Pebbles berkembang pesat...
Peradaban tingkat 9 Leila.
Sebuah planet super terbakar dengan api yang dahsyat di area yang tidak diketahui.
Di tengah planet, sesosok tubuh duduk bersila.
Sosok itu tiba-tiba membuka matanya.
Segera setelah itu, energi dahsyat dilepaskan dari tubuh kecilnya.
Ledakan!
Dalam sepersekian detik, planet besar yang terbakar itu menjadi abu dan menghilang tanpa jejak.
Seolah-olah hal itu tidak pernah muncul.
Hanya sosok itu yang tersisa mengambang di kehampaan.
Sosok tersebut tak lain adalah Lufian.
Read Aku Seorang Kuadriliuner by Xiruo Huang - Bab 2541
Read Bab 2541 with many climactic and unique details. The series Aku Seorang Kuadriliuner by Xiruo Huang one of the top-selling novels by Xiruo Huang. Chapter content chapter Bab 2541 - The heroine seems to fall into the abyss of despair, heartache, empty-handed, But unexpectedly this happened a big event. So what was that event? Read Aku Seorang Kuadriliuner by Xiruo Huang Bab 2541 for more details