Bab 308

Selena merasakan tekanan yang begitu mengintimidasi dari Harvey, membuat tubuhnya gemetar tak terkendali.

Hanya ada satu hal dipikirannya, yaitu dirinya sudah tamat!

Sedangkan Isaac tetap tenang. Dia berdiri di sampingnya sambil membawa payung untuk melindungi Selena dari hujan. Saat ini suaranya yang lembut berkata, “Kak Selena, di luar dingin, sebaiknya tunggu di dalam saja.

Lagi pula mereka sudah terjebak, Selena sama sekali tidak bisa mengubah apapun.

Selena membeku ketika melihat orang di depan kapal itu semakin mendekat. Saat kedua kapal saling

mendekat..

Sebelum kapal berhenti dengan stabil, Harvey sudah berada di perahu mereka.

Selena hanya berdiri diam di tempat, tidak bereaksi atau melakukan apapun.

Matanya menatap Harvey datang menerobos hujan. Laut di belakangnya pun menderu dahsyat.

Dalam jarak yang begitu dekat, Selena merasa seolah–olah jiwanya menghilang.

tidak tahu bagaimana menghadapi Harvey, juga tidak tahu apa yang sudah dipersiapkan Harvey untuk menghadapi Isaac dan

melepas jaket dan meletakkannya di pundak Selena,

seakan kembali.

dia jadi

keluar dengan pakaian seperti ini?”

Harvey. Selena

boneka.

erat dengan kedua lengannya, sedikit memiringkan kepalanya ke telinga

bagaikan bisikan setan, membuat tenggorokan Selena

lagi, “Tapi kamu sudah berjanji padaku, kamu gak akan pernah meninggalkan Kota Arama. Lalu sekarang, hukuman apa yang pantas untuk orang

kaku. Saat ini jari Harvey dengan

berada di luar ruangan, Jadi ujung

+15 BONUS

langsung merinding.

“Jangan khawatir, aku ‘kan sangat mencintaimu, bagaimana mungkin aku menyakitimu?”

tiba–tiba mendongak, menatapnya dengan ekspresi tidak percaya.

tidak percaya bahwa Harvey akan

aku tidak akan menyakitimu, tapi aku bisa menyakiti

suara parau berkata, “Jangan sentuh dia. Aku yang memohon padanya

mengucapkan kalimat itu, dia segera menyesal. Semakin dia membela pihak lain, Harvey

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255