Bab 412
Agatha tiba–tiba kehilangan kedua orang tuanya dalam semalam. Meskipun merasa sangal sedih, dia tidak dapat menghadiri pemakaman mereka karena kondisi fisiknya.
Seluruh Kota Arama tampak diselimuti kabut hitam yang kelam.
Kakek sangat terpukul ketika mengetahui kematian putra dan menantunya. Dia segera dilarikan ke rumah sakit, sehingga pemakaman Calvin dilaksanakan dengan terburu–buru.
Pada hari yang kelabu itu. Selena melihat seorang wanita yang mengenakan baju hitam. Wanita berdiri lama di depan batu nisan sembari memegang payung hitam.
Wajah cantik itu terlihat suram, dia tak pernah menyangka bahwa Calvin akhirnya akan memilih bunuh diri bersama Maisha.
Semua hal yang sudah dia rencanakan selama bertahun–tahun berakhir dengan sia–sia.
Daripada berlutut dan memohon belas kasihan darinya, Calvin lebih memilih untuk mati.
Pada akhirnya, permintaan Erna tidak terkabul, cintanya tidak berbalas.
Selena berjalan mendekatinya dan berkata, “Inikah akhir yang kamu inginkan?”
Erna menoleh ke belakang dan melihatnya. “Kamu.”
Dia agak terkejut, tidak menyangka Selena akan muncul di sini.
di sini dari tadi. Ini surat yang ditinggalkan Paman Calvin
tetapi Selena tidak memberikannya dan malah melanjutkan perkataannya “Karena dulu kamu
memicingkan matanya. “Kamu ingin
orang tuaku, aku akan memberikan surat
selama ini?”
harap aku akan memberi tahu tentang asal–usulmu, tapi aku bisa berbaik hati untuk memberikan peringatan.
terima akibatnya.”
mengatakan hal itu, dia berbalik
“Kamu yakin nggak mau
+15 BONUS
kata Erna dingin, “Aku nggak sanggup
padaku sejujurnya, apa harga yang sanggup kamu bayar untuk
patuh dan menjadi anak perempuan keluarga Bennett yang baik. Kalau
tanpa menoleh ke belakang. Selena pun mengejarnya lagi dan
tertegun sejenak. Kemudian, dia mengambil surat itu dan menganggukkan kepalanya kepada Selena, sebelum akhirnya menghilang di Jalan
batu nisan Maisha
pasti akan
sepertinya situasi keluarga aslinya sangat rumit dan
ada panggilan masuk dari pihak rumah sakit.
“Halo.”
ginjal yang Anda lakukan di rumah sakit beberapa
Read Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat - Bab 412
Read Bab 412 with many climactic and unique details. The series Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat one of the top-selling novels by Jus Alpukat . Chapter content chapter Bab 412 - The heroine seems to fall into the abyss of despair, heartache, empty-handed, But unexpectedly this happened a big event. So what was that event? Read Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat Bab 412 for more details