Bab 578
Sikap Selena masih sama seperti saat belum berselisih dengannya, naif, ceria, dan penuh harapan
setiap harinya.
Bahkan saat disibukkan dengan urusan sepele, setiap kali melihat senyum wanita itu, dia bisa kembali
bersemangat.
Ungkapan perasaannya yang tiba–tiba itu membuat hati Selena bergejolak. Ketampanannya yang memikat dari jarak yang begitu dekat, membuat Selena sulit menahan diri!
Selena dengan cepat mengalihkan pandangannya dan berkata, “Ceri ini besar banget, rasanya juga
manis.”
“Baguslah kalau kamu suka.”
Harvey kelihatannya sibuk sekali, Meskipun sudah menyiapkan begitu banyak hidangan, dia sendiri tidak terlalu banyak makan. Setelah membantu Selena mengupas lobster, dia segera mengambil laptopnya dan kembali bekerja.
Selena tidak bisa menahan diri untuk bertanya: “Ngomong–ngomong, aku mau tanya, apa pekerjaanmu?”
“Manajemen,” Jawab Harvey singkat.
“Pantas saja kamu sibuk banget.”
Dia tidak tahu bahwa Harvey menggunakan pekerjaannya untuk mengalihkan perhatiannya. Bagaimana pun, Selena terlalu menggemaskan, dia takut tidak bisa mengendalikan dirinya.
Selena kemudian menggunakan waktunya untuk menghabiskan lobster dan buah yang tersisa. Ketika membalikkan badannya, dia melihat Harvey sedang fokus pada pekerjaannya, ekspresinya terlihat
serius.
ceri ke arah mulut Harvey,
Harvey. Kali ini, pria itu langsung memasukkan ceri itu ke
ikut tersapu. Seketika wajah Selena
kebanyakan makan, ini kamu makan saja, aku mau
+15 BONUS
dia akhirnya bangkit dari duduknya dan
rasa canggung.
sepasang mata di belakangnya
menyenangkan baginya. Kelembutan dan perhatian
seperti seorang putri,
dengan seleranya. Dia tenggelam dalam gelembung busa, udara di sekitarnya dipenuhi dengan aroma
seperti cinta pertama
sakit yang menusuk datang dari perutnya, membuatnya
kesakitan.
makan hidangan yang terlalu pedas? Mengapa perutnya terasa
mengontrol pola makannya mulai besok, tidak boleh makan berlebihan.
menahan rasa sakit di perutnya selama lebih dari 10 menit
reda.
selama satu jam, akhirnya dia keluar sambil menerka–nerka
membuka pintu, dia melihat Harvey sedang bersandar di ujung
tempat kosong
tempat untuk bersembunyi malam ini.
wajah tersipu, Selena berdiri di tempat, mencari cara untuk menjelaskan tanpa
hilang,
Read Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat - Bab 578
Read Bab 578 with many climactic and unique details. The series Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat one of the top-selling novels by Jus Alpukat . Chapter content chapter Bab 578 - The heroine seems to fall into the abyss of despair, heartache, empty-handed, But unexpectedly this happened a big event. So what was that event? Read Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat Bab 578 for more details