Bab 648
Setelah pertemuannya dengan ibu mertuanya berjalan lancar, Selena mengatar Ellia. Dia terus
memandangi gelang yang indah itu, yang menjadi semakin indah seiring berjalannya waktu.
Dia tidak mengenakannya, tetapi mengamatinya dengan saksama. Di dalam lubuk hatinya, dia samar-
samar merasa bahwa gelang itu seharusnya bukan miliknya.
“Suka nggak?” Tiba–tiba, suara Harvey terdengar dari belakang, sementara Selena kaget karena terlalu
serius melihat gelang itu sehingga tidak menyadari kehadirannya.
“Hmm, cukup indah.”
Dengan lembut, Harvey mengambil gelang itu, “Sini aku pakaikan,” ujarnya.
Tanpa sadar, Selena menghindarinya, “Pakainya nanti saja. Barang yang sangat berharga seperti ini biasanya dipakai waktu menghadiri acara–acara penting saja, sehari–hari aku juga nggak terbiasa pakai perhiasan, nggak begitu nyaman,” jelasnya.
Harvey tertegun sesaat, pada akhirnya tidak mengungkapkan perasaannya.
“Ya sudah, terserah kamu.”
Walaupun setiap hari Selena bersamanya, dia tetap hanya menyukainya tetapi tidak mencintainya.
Bahkan Harvey merasa bahwa sepertinya Selena sedang menghindarinya.
yang panjang. Harvey tidak bisa terburu–buru. Dia pun mengeluarkan pengering rambut, lalu mengeringkan rambut Selena yang basah
tangannya sangat indah dengan tulang jari yang terlihat jelas, “Apa kamu nggak sayang memakai tanganmu yang indah ini
rambutku?” tanyanya.
kamu, tentu nggak masalah.”
punggung tangan Selina, “Seli, aku mencintaimu,” ucapnya.
ragu, dan dalam matanya serta hatinya, hanya
seorang.
Harvey yang halus, Selena
+15 BONUS
hubungan kita dulu?”
sangat mencintaiku, begitu pula aku.”
matanya, Selena bertanya dengan sedikit bingung. “Alis dan matamu
nggak mengerti kenapa aku nggak punya rasa
cinta? Apa ada sesuatu yang terjadi pada
menatapnya, dia malah memeluk
aku pernah menyakitimu dengan sangat parah,
memaafkanku?”
karena etika yang salah? Apakah kamu pernah menyelingkuhiku? Atau
lain.”
jawab Harvey dengan
awal sampai akhir hubungan, dia tidak pernah menyentuh Agatha sama sekali. Saat itu, dia setuju untuk menikahinya hanya karena hubungan persahabatan, namun di
menyembunyikan apa–apa tentang masalah
itu bukan masalah etika yang salah.”
Read Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat Bab 648 - the best manga of 2020
Of the Jus Alpukat stories I have ever read, perhaps the most impressive thing is Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat . The story is too good, leaving me with many doubts. Currently the manga has been translated to Bab 648. Let's read now the author's Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat Jus Alpukat story right here