Bab 60 

Ketika Samara tiba dirumah, di depan apartemennya terdapat sekumpulan tante yang berbunga 

bunga. 

“Pemuda ini agak terlalu ganteng, ya?” 

“Pemuda ini menunggu di bawah, apakah menunggu kekasihnya?” 

“Tidak tahu wanita mana yang beruntung bisa menjadi kekasih pemuda ini?” 

Samara tidak percaya pria itu bisa seberapa ganteng 

Mengenai kegantengan, bisakah pria ini menandingi dua Tuan Muda keluarga Costan yang gantengnya selevel siluman? 

Dia melirik tidak setuju pada pria yang dikelilingi oleh Tante-tante itu, tetapi lirikan itu. langsung membuat pupil mata Samara mengerut. 

Ista? 

Mengapa dia bisa berada disini? 

Meskipun mengenakan celana panjang abu-abu yang biasa, kemeja hitam putih, leiapi Asta mampu menambahkan kesan trendi mode internasional dari baju yang dikenakannya. 

Dua kancing teratas kemeja itu terbuka, tulang selangkanya yang seksi terlihat samar-samar dibawa kemeja hitamnya, penuh dengan godaan yang mematikan. 

Selalunynnya terselip mining dikantong celananya, postur tubuhnya yang tegap dan panjang dibawah sinar venja, susah mencari kata yang cocok untuk menggambarkan saking 

Mridun 

padany

menulap

mengeluarkan tangan yang terselip di kantong

pria itu berkerut, bibirnya yang

“Rumahimu dilantai berapa?” 

fokus ditatap

ia bergumam. 

“Di..di lantai delapan.” 

lalu berjalan

tersadar ada yang tidak beres, langsung

sebentar, kamu yakin ingin berbicara

“Kamu —” 

berpasang-pasang mata para tante itu sedang

Saat ini— 

dirinya menjadi sasaran kecemburuan

pintu lift tertutup, baru bernafas lega setelah tidak terlihat tatapan iri

jelek adalah bencana, tetapi pria

“Ting —” 

di lantai delapan, Asia dan Samara tiba di depan

sedikit terangkat: “Ada apa mencariku? Apakah berhubungan dengan Oliver dan

apakah saya tidak boleh

tapi kamu selalu ingin….”

Asia menyipit, sudut bibirnya terangkat

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255