Bab 114
Ayah!
Mata Javier yang jernih memancarkan seberkas cahaya, tetapi dengan cepat meredup.
“Kak, tidak mungkin....”
“Javier, belum melakukan tes DNA kenapa kamu sudah mengatakan tidak mungkin?” Xavier mengerutkan keningnya dan berkata dengan mengebu–gebu : “Kita dan Asta sangat mirip.... kenapa dia tidak mungkin ayah kandung kita?”
“Asta juga memiliki anak.” Javier berkata dengan wajah bersungguh–sungguh : “Dia punya sepasang anak kembar, dan usianya sama dengan kita, baru 5 tahun.”
Mendengar itu, semangat kecil yang membara dalam hati Xavier seketika redup.
“Bukan….bukankah kamu mengatakan kalau Asta belum menikah?”
“Asta memang belum menikah, tapi dia punya anak.” Javier menepuk pundak Xavier, lalu menyimpulkan : “Ditambah lagi, kalau dia memang ayah kandung kita, ibu tidak mungkin merahasiakannya. Dan setelah saya mengamati mereka berdua selama beberapa waktu ini, saya rasa mereka juga baru kenal dan belum pernah bertemu sebelum kita lahir.”
Wajah tembem kedua anak itu seketika runtuh.
Mereka sangat menyukai Ibu, tapi dalam hati mereka juga menginginkan seorang Ayah.
Tapi....
sudah berusaha keras untuk mencari informasi, tapi keberadaan
adalah ayah kandung mereka, tapi saat mereka mengingat sosok ayah dalam hati
ini menghela nafas, suara
berada di Kota Polo, kenapa kamu bisa
yang mengenakan gaun berenda putih dan riasan
syuting bersama selama satu bulan jadi
meskipun dia tahu kalau Samantha sangat mirip dengan ibunya,
dirumah sakit, jadi saya menjenguknya dan sekarang bersiap untuk kembali.” Xavier menyenggol Javier dengan tangannya, agar dia tidak melamun didepan Samantha
ya…” Samantha melirik Javier yang ada disamping Xavier : “Yang disampingmu ini....”
dia hanya berkata dengan tenang : “Kebetulan sekali, saya sudah hampir satu minggu ini berlatih dialogku dengan seorang paman,
walaupun masih kecil tapi dia
ibunya tidak menyukai Samantha, jadi dia juga tidak akan menunjukkan raut wajah yang
Wajah Samantha tercengang.
memenuhi permintaannya tanpa syarat, tapi bocah ingusan yang berada di hadapannya ini malah
dan mengajarinya, tapi manajernya selalu menghalangi, katanya kalau seorang dewasa perhitungan dengan seorang anak
tidak mengenakkan.
“Kalau tidak, saya akan bertanya padamu. perkataanku yang mana yang kamu rasa tidak
Update Bab 114 of Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius
Announcement Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius has updated Bab 114 with many amazing and unexpected details. In fluent writing, In simple but sincere text, sometimes the calm romance of the author Novelxo.com in Bab 114 takes us to a new horizon. Let's read the Bab 114 Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius series here. Search keys: Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius Bab 114