Bab 96
“Bos, apa yang terjadi dengan bibirmu?” suara Timothy bergetar: “Katakan, bajingan mana yang menyentuhmu? Kalau hari ini saya tidak mencabik–cabik bocah itu, jangan panggil saya
Timothy!”
Meskipun Peter tidak seheboh Timothy, wajahnya juga merah seperti tertutup es tipis.
Samara menatap mereka berdua dengan tatapan kosong.
Kedua pria ini berusia tiga puluhan, jadi tentu saja mereka tahu mengapa bibirnya bengkak.
“Timothy, saya telah menyelesaikannya.” Samara berkata dengan ringan.
“Bos, berapa banyak kakinya yang kamu patahkan?” Timothy menggertakkan giginya dan ingin bertengkar : “Jika kedua kakinya sudah kamu patahkan, maka saya akan mematahkan kelaminnya!”
Samara membuka matanya, melirik ke arah Timothy.
“Timothy, saya bilang aku telah menyelesaikannya.”
Peter meraih bahu Timothy: “Karena dia sudah bilang dia sudah menyelesaikannya, jangan ikut campur lagi.”
bujukan Peter, meskipun Timothy tidak berteriak bahwa
Astaga!
ini adalah orang yang paling suci didalam hati mereka. Sekarang melihatnya telah dinodai oleh orang biasa namun dia bisa tenang seperti ini, artinya dia
lagi mood
ketiganya meninggalkan KINGS
Ketiganya mabuk.
tunggu di sini sebentar, saya akan mengirim seseorang
apa–apa, jaga
“Tentu saja.
dan Timothy berdiri di
anggur yang diminum Samara kembali lagi, cian
benar–benar dipercayai Samara, dan dia tahu bahwa Timothy tidak akan mengambil kesempatan dalam keadaan ini,
“Biarkan saya memegangmu.”
maaf untuk? Apa
ya! Sekali menjadi anak buah bos,
dia masih bisa bertahan dan berkata, “Jadi lain kali
ini, wajah Timothy
‘Saya benar–benar tidak akan memanfaatkanmu, dan
Read Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius Bab 96 - the best manga of 2020
Of the Novelxo.com stories I have ever read, perhaps the most impressive thing is Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius. The story is too good, leaving me with many doubts. Currently the manga has been translated to Bab 96. Let's read now the author's Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius Novelxo.com story right here