Bab 330

Pada saat ini Martin terlihat lelah. Lalu dia mengibaskan tangannya dan menghela nafas, “Sudahlah, sudahlah!”

“Keluarga Yu sudah jatuh sampai seperti sekarang. Aku adalah orang yang paling berdosa dalam keluarga Yu ini!”

“Apapun yang ingin kalian lakukan, putuskanlah sendiri.”

“Aku sudah tua, sudah waktunya istirahat!”

 

Lalu Martin bangkit dan pergi dengan perlahan.

Beberapa anggota keluarga utama yang benar-benar setia kepada Martin bergegas untuk menghentikannya tetapi mereka tidak dapat menghentikannya.

Sedangkan mereka yang tidak sehati lagi dengannya merasa sangat gembira.

Akhirnya Martin turun tahta dan sekarang mereka bisa mengendalikan kekuatan keluarga Yu.

Sebenarnya Martin sengaja bersikap seperti itu untuk melihat isi hati orang – orang itu dengan jelas.

Kali ini Martin hanya pura – pura pergi. Dia masih tetap fokus dengan pertemuan pertukaran medis dari enam provinsi itu.

Asalkan Reva menang maka dia akan segera mendapatkan kembali kendali atas keluarga Yu.

Dan pada saat itu juga dia akan membersihkan keluarga Yu. Semua orang yang tidak sehati dengannya pasti akan di sapu habis!

cepat waktu berlalu. Sebentar lagi hari pertemuan

acaranya diselenggarakan di villa Connor,

menemani Nara makan malam dan bersiap untuk menghadiri acara pertemuan

hari, akhirnya Nara pulih kembali tetapi dia menjadi semakin bergantung kepada

menemanimu pergi saja?” ujar Nara

berbicara, Alina langsung berkata, “Untuk apa kau pergi menemaninya? Kau ingin

dia sendiri yang malu? Apa kau juga harus ikut

langsung kesal, “Dia itu suamiku, tentu saja aku pasti akan

itu, kau tahu darimana

sangat marah, “Anak ini, mengapa semakin lama

seperti ini demi

akan kalah tetapi kau masih saja

aku telah bersusah payah untuk memutuskan hubungan ini dengan keluarga

ikut pergi. Dengan begitu bukankah semua orang

masalah dengan

ingin melihat kami semua mau di depanmu

Nara berkata, “Ma, apa yang kau

medis, bagaimana

mungkin bisa begitu

kau sudah bukan anak – anak

berjudi dengan orang-orang ini. Jika sampai dia kalah nantinya, aku benar – benar tidak tahu ada berapa banyak

itu.”

susah payah hanya demi menjaga agar keluarga

itu urusannya sendiri tetapi keluarga kita sama sekali tidak boleh terlibat

apa – apa lagi. Kali ini kau benar – benar

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255