Menantu Dewa Obat 

5 mutiara 

Bab 365

Nara berkata dengan cemas, “Siapa bilang dia pasti akan kalah?”

“Reva meminta kenji untuk membantu. Mereka pasti telah mengundang banyak dokter terkenal untuk datang ke sini. Kali ini, sulit dikatakan siapa yang akan menang ataupun kalah!”

 

Axel mendengus dengan dingin, “Dokter terkenal seperti apa yang bisa dibandingkan dengan dokter Vincent dari kota Amethyst?”

“Nara, kau udak mengerti, tetapi aku bukannya udak mengerti, kan?”

“Di seluruh wilayah China ini, orang – orang yang ilmu medisnya bisa menandingi ilmu medis dokter Vincent itu adalah orang – orang yang benar – benar hebat.”

“Tak perlu menyebut tentang Kenji. Bahkan Austin sendiri pun tidak layak disebut namanya di depan orang itu.”

“Atas dasar apa mereka bisa menang melawan dokter Vincent?”

Nara menggertakkan giginya dan tidak mau berbicara lagi.

Alina buru – buru berkata, “Nara, kau katakan sesuatu!”

“Cepat telepon Reva!”

Dengan marah Nara mengeluarkan ponselnya dan melemparkannya ke depan Alina, “Jika kau ingin menelepon, kau telepon sendiri saja. Aku tidak akan pernah mau menelepon!”

Dia ingin menelepon tetapi apakah Reva akan

dengan sangat ekstrem. Dia tidak pernah bersikap baik kepada

meminta bantuan Reva,

kau… kau memang sengaja tidak ingin

seperti Reva itu mana mungkin

tiga tahun saja belum bisa membuatnya patuh. Kau ingin,

Dengan marah Alina berkata.

sangat marah, “Kau merasa tidak

kepada Reva, kau juga tidak akan berakhir

“Sekarang kau baru menyesalinya?”

“Nara, tak perlu berbicara

mau menyelamatkan

mau menyelamatkannya langsung

Bahkan putriku sendiri saja udak paruh kepadaku. Apa

dinding di sebelahnya seolah – olab dia mau menabrakkan kepalanya ke

yang cerdas dengan cepat

jangan melakukan hal

bagaimana mungkin

jangan bersikap

sesuatu yang baik

sikap orang tuanya itu. Kedua orang

mengancam. Mereka memaksanya untuk melakukan apa

kau lebih

dasar apa kita meminta Reva mempertaruhkan segalanya hanya

masing di posisinya. Apakah Hana pernah mengucapkan sesuatu yang manis kepada Reva? Satú kata saja,

dia pernah

Nara bertanya dengan geram.

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255