Chapter 524

Carlos tampak resah “kak, kita kita sudah mengatakan masalah ini sebelumnya

“Saat itu kalian semua telah menyetujuinya.”

“kenapa kenapa kalian berubah pikiran sekarang?”

Dan pada saat ini, seorang wanita muncul dari balik pintu dan berkata, “Untuk apa kau banyak omong dengannya?”

 

“Carlos, keberulan sekali kau datang sehingga kami vidak perlu repot – repot kesana lagi.”

“Kau pulang saja. Besok, pernikahannya dibatalkan!”

Wanita ini adalah Megan Grant, kakak perempuan Velly.

Ekspresi Carlos langsung berubah. “Kenapa?”

“Semua… semuanya sudah diputuskan. Rumahku juga sudah selesai di dekor. Kenapa udak jadi menikah?”

Megan mendengus dingin. “Kau masih berani tanya kenapa?”

“Apa kau harus mempermalukan dirimu sendiri dulu baru merasa puas?”

Wajah Carlos langsung memucat. Dia menggertakkan giginya dan berkata, “Meskipun pernikahannya dibatalkan, aku.. aku juga harus tahu alasannya.”

keluar. Aku.. aku sendiri yang akan

kepadanya

tahu alasannya?

kasih tabu, kami

suamiku mengendarai Porsche untuk menjemput

untuk menjemputnya? Lalu mobil

itu dia memang sudah pergi mencari BMW tetapi akhirnya sepupunya hanya meminjamkan mobil

tidak

ketika aku menikah dulu, suami aku datang dengan membawa

telah kau berikan sebagai hadiah selain 1.000 dolarmu

aku telah membooking seluruh hotel

desa sebagai pagar ayu. Tempat untuk duduk saja tidak ada, masih berani mengundang tamu

aku tinggal di villa kecil

Setelah Velly menikah, dia harus tinggal di rumah pedesaan bobrok

adalah putra seorang kepala desa. Sekarang dia bekerja sebagai seorang kontraktor. Setidaknya setahun penghasilannya itu

orang yang hanya bisa menghabiskan uang untuk membeli obat. Kalian hanya mengandalkan papamu saja yang bekerja sebagai pengangkat batu bata di lokasi konstruksi. Dan menggunakan gajinya sebagai biaya untuk membeli obat. Dan adikku itu tidak

supervisor bengkel dan sebentar lagi dia juga akan dipromosikan menjadi seorang wakil manajer

begitu

bukankah ini hanya

ucapan Megan itu seperti tikaman tajam yang

menggertakkan giginya dan mengepalkan tangannya erat – erat. Kesepuluh kukunya menancap dengan kencang ke telapak

saat lalu dia mengangguk dengan perlahan.

“Aku mengerti.”

“Maal telah mengganggu!”

mendengus dingin. “Ternyata kau

Putra

serasi tetapi itu juga sangat membantu masa depan

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255