Menantu Dewa Obat 

Bab 781

Melihat Jayden yang dibawa ke dalam mobil polisi membuat Alina menangis.

“Nara, Nara, tolong selamatkan adik sepupumu!”

Wajah Nara pucat pasi: “Ma, coba kau katakan padaku, bagaimana cara aku menolongnya?”

Alina berkata dengan cemas: “Ada begitu banyak orang yang kau kenal. Pasti…. pasti ada beberapa pejabat tinggi.”

“Kau tolong minta mereka untuk membantu mengucapkan beberapa patah kata…”

Nara sangat marah: “Ma, apa otakmu sakit?”

“Sekarang orang yang tertabrak itu sedang sekarat. Apa menurutmu hal ini masih merupakan masalah sepele?”

“Kalau orang itu mati, sementara Jayden mengemudi dalam keadaan mabuk dan tanpa SIM dengan mobil yang melaju dalam kecepatan tinggi hingga menyebabkan korban meninggal, apa kau tahu apa akibatnya?”

“Siapa yang bisa menyelamatkannya?”

Alina panik: “Kalau.. kalau begitu aku harus bagaimana?”

“Ini putra dari tante ketigamu!”

“Kalau sampai terjadi apa-apa, tante ketigamu pasti juga tak ingin hidup lagi!”

Nara berkata dengan marah: “Waktu itu aku sudah bilang berkali – kali, jangan pinjamkan mobil kepadanya.”

dengar,

berkata, “Apa gunanya mengatakan

cara untuk

mengibaskan tangannya: “Aku

sendiri saja kalau kau

marah sehingga dia memutar matanya dan langsung

panik: “Ma, ma,

orang itu membawa Alina ke dalam mobil lagi dan situasi disana juga menjadi

balap mobil itu kemudian

ini bukan urusan mereka. Mereka sama sekali tidak peduli apakah Alina

Alina. Dan Alina terbangun dengan

tolong selamatkan

berlutut dan

berusaha bangkit

tak bisa berbicara. Si Alina ini benar –

dengan lembut. “Nara, aku rasa tak

penting sekarang adalah orang yang ditabrak

dalam hal ini

itu tidak meninggal, maka masalahnya juga tidak akan

Alina berbinar:

itu adalah hal

di rumah sakit

ingin tahu

“Nara, kau disini saja bersama dengan

ke rumah

beberapa kenalan di rumah

“Kalau memang benar

Tanaka. Kalau dia mau membantu seharusnya

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255