Bab 783 

“Siapa yang sedang mencari gara–gara di rumah sakit 

*Bagaiman bisa masuk ke tang operasi dengan sembarangan?” 

“Ini kalau bukan cari gara – gara lalu apa namany 

Begitu dekan Pobbysampai di rumah sakit dia langsung berteriak. 

Dia juga sangat operasi. 

  1. th. Ini adalah pertama kalinya dia mendengar ada orang yang menerobos masuk ke mang 

Para suster menceritakan situasinya dengan tergagap. Air muka dekan Bobby langsung menggelap. Dia langsung menuju ruang operasi bersama dengan orang–orang dari departemen keamanan. 

Namun sebelum hereka sempat masuk, tiba–tiba pintu ruang operasi terbuka. 

Beberapa dokter keluar bersama dengan Reva dan para dokter sangat gembira. 

Begitu perawat itu melihat Reva dia langsung berkata, “Dekan, itu orangnya. Barusan dia yang masuk ke ruang operasi!” 

Ekspresi dekan Bobby langsung berubah. Dengan marah dia berkata, “Kau hebat sekali yah! Berani – beraninya menerobos masuk ke ruang operasil” 

“Tangkap dia!” 

Beberapa orang dari departemen keamanan langsung bergegas. 

Semua dokter langsung menghentikan mereka. Lalu dengan cemas berkata, “Dekan Bobby, kau sudah salah paham.” 

ini juga seorang dokter.”

Bobby terk “Dia juga

semakin marah dan berteriak, “Karena

menyelamatkan pasiennya. Saat ini

kau tahu dengan menerobos masuk ke ruang operasi seperti itu

seorang dokter, apa kau

dokter itu merasa agak tidak enak hati. “Dekan Bobby, kau sudah salah

Lee ini masuk

sehingga kami sama sekali tidak

waktu untuk membantu, aku khawatir… aku khawatir pasien tidak akan bisa keluar dari tuang operasil”

dengan kosong “Apal.. apa benar

og bensia setengah baya menghampiri, Dia adalah dokter Sylva yang bertanggung jawab atas operasi in

“Itu

dari tuan Lee, kami baru bisa menyelamatkan

kritisnya. Dia hanya perlu istirahat sebentar dan setelah itu

Bobby terperangah. Dia tidak pernah mengira balwa situasinya akan menjadi

lama kemudian dengan canggung dekan Bobby berkata, “Tuan Lee, aku benar -benar minta maaf untuk yang barusan.”

tangannya: “Tidak apa —

menerobos masuk ke nang operasi dengan tanpa

itu situasinya sangat

pasien

Bobby mengangguk- angguk: “Seorang dokter yang berjiwa

seorang dokter memang merawat dan

aku….. asih sedikit tidak

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255