Bab 845

Ekspresi Vivi dan Jayden membeku.

Saat mereka memberitahu semua orang, mereka selalu berkata bahwa mereka tinggal di Rose Garden.

Namun kenyataannya, mereka berdua tidak bisa lagi pergi ke Rose Garden gara gara ulah mereka yang terakhir kali.

Namun, di depan orang lain mereka masih saja terus membual.

Jayden langsung berkata, “Oh ya, kami memang tinggal di Rose Garden semenjak kami pulang dari luar negeri.”

“Villa yang berada di dekat danau adalah villa kami.”

“Kakakku dan aku paling suka berenang di kolam renang yang ada di halaman!”

Mata Peter langsung berbinar. Akhirnya dia mendapatkan seekor domba yang gemuk.

“Rose Garden, dulu aku juga pernah tinggal disana untuk beberapa waktu.”

“Tetapi, itu juga pada saat aku baru saja pulang dari luar negeri. Saat itu aku tidak punya uang, aku tinggal di Lavender Garden yang luasnya hanya dua ratus lebih meter persegi.”

“Selanjutnya aku tidak tinggal di sana lagi karena aku merasa rumahnya terlalu kecil.”

Jayden dan Vivi saling menatap dan di dalam hati mereka langsung bergejolak.

Dua ratus meter lebih masih dibilang kecil? Lantas seberapa besar rumah Peter yang sekarang?

rumahnya juga merupakan

“Peter, jadi

“Untuk sementara aku tinggal di villa

rumah di taman Dragon Lake, kemungkinan besar paling lambat itu akhir

orang dengan di rumah sendiri itu rasanya

Jayden hampir saja berteriak

Itu adalah taman Dragon Lake!

di taman Dragon Lake, mereka bisa langsung

mengedipkan matanya kepada Vivi.

dekat lagi, “Peter, kau benar benar luar biasa.”

semakin suka

Viivi. Dia sedang berpikir bagaimana caranya agar dia bisa menipu uang dari

saat ini, secara tak sengaja Jayden melihat Devi dan

mukanya langsung

kali oleh Devi dan dia masih menyimpan dendam

sedang dihukum oleh Anya sehingga untuk beberapa waktu dia tidak

kecil.

saling menggoda

aku akan pergi

langsung meraih lengan Peter dan

Jayden tampak dingin. Dia menatap Devi dengan penuh

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255