Bab 889

Anthony sangat terkejut: “Masih bisa seperti ini?”

“Master Aciel, hama sihirmu ini benar–benar luar biasa!”

Saat dia berbicara, tikus pertama sudah menerjang ke arah Reva.

Reva juga tidak mundur, seolah–olah dia siap menerima takdirnya.

Begitu tikus itu hampir mencapai Reva tiba–tiba Reva melemparkan sebuah pil hitam ke lantai.

Tikus itu seolah tertarik dengan pil itu, dia langsung berbalik dari mengejarnya.

Setelah mengitari pil itu beberapa kali dan mengendusnya lalu tikus itu mulai memakan dan menelan pil itu.

Dan anehnya, secara perlahan tubuhnya juga mulai menyusut seolah olah mengempis hingga akhirnya kembali ke ukurannya yang semula.

Mata master Aciel membelalak dengan lebar dan ekspresi tak percaya tampak di wajahnya. “Bagaimana….

bagaimana bisa seperti itu?”

“Bagaimana bisa seperti itu?”

Reva mengibaskan tangannya, “Aciel, keluarkan serangga sihir roh–mu.”

“Jangan keluarkan mainan anak anak seperti ini. Hanya bikin malu saja!”

menatap Reva: “Ternyata ada begitu banyak orang hebat di negara China ini!”

kau benar benar

ingin mengacaukan masalah aku maka

sihir roh aku sendiri? Aku akan memenuhi

dia langsung salto di

menggumamkan sesuatu di mulutnya.

mengambil banyak sekali ular dan

setelah itu menelannya.

dan dengan perlahan bergerak ke atas seolah olah ada sesuatu

kemudian, tonjolan daging tersebut mencapai tenggorokannya.

Aciel memerah

beberapa saat, tiba tangan orang dewasa.

akan mati karena

dan mengeluarkan kodok yang seukuran

331

berwarna merah dengan matanya yang menonjol dan tampak sangat

itu memutar

menjulurkan lidahnya dan mengenai

langsung kembali ke ukuran semula setelah terkena dengan lidah kodok itu.

jatuh ke lantai dan seluruh tubuhnya bergetar seolah–olah baru saja terkena

racun.

lalu menjulurkan lidahnya yang panjang dan menggulung tikus

yang ada di sekitar tempat itu sangat terkejut saat melihat kejadian ini.

master Aciel berkata bahwa tikus itu sangat

begitu saja. Apa kodok ini

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255