Bab 947

68%

5 mutiara

Sekarang dekan Bobby sangat mengagumi Reva dan merasa sangat berterima kasih kepadanya.

Selama beberapa waktu ini, dia sudah mengumpulkan banyak kasus khusus untuk Reva. Semua kasus itu tidak dapat disembuhkan oleh mereka. Bahkan setelah didiskusikan bersama pun mereka masih belum bisa menyembuhkannya.

Tetapi Reva yang hanya dengan beberapa kata sederhana saja sudah bisa menyembuhkan pasien pasien itu dengan mudah, sehingga hal ini sangat mengejutkan banyak orang.

Tentu saja yang paling parah adalah kasus Vera.

Putri dekan Bobby meninggal lebih dulu sehingga sekarang dia benarbenar telah menganggap Vera seperti putrinya sendiri.

Melihat Vera yang semakin hari semakin pulih, dia merasa lebih bahagia daripada orang lain. Tentu saja dia juga sangat berterima kasih kepada Reva.

Dekan Bobby tibatiba teringat dengan sesuatu, Oh, yah.

Beberapa hari yang lalu ada beberapa orang dari luar kota yang datang ke rumah sakit untuk mencari si nelayan yang kau sembuhkan itu.

Mereka juga bertanya tentang kau secara mendetail tetapi aku memberitahu dokter untuk tidak memberitahu mereka.

Jantung Reva berdetak dengan kencang. Apa jangan jangan mereka adalah orangorang dari suku Maui yang sedang mencari si nelayan itu?

nelayan itu? Mengapa mereka

dirinya?

Maui sudah mulai memperhatikan dan

Reva menjadi semakin

suku Maui sudah mulai mencarinya. Apa jangan – jangan mereka sudah tahu bahwa Vera sedang

beberapa saat. Meskipun pemulihan Vera sudah menunjukkan perubahan yang besar namun dia belum

saat ini, dia belum bisa bertemu dengan orang–orang

baru bisa

berpikir sejenak lalu Reva berkata, “Dekan Bobby, kalau ada seseorang yang menanyakan

lagi kalau bisa mendapatkan nomor kontak serta informasi dan identitas mereka.”

langsung mengangguk, “Tidak masalah!”

kepada beberapa rumah sakit

dengan nama besarmu sehingga ingin mencarimu untuk berobat.”

dengan keahlian medismu itu akan menjadi berkah bagi rakyat jelata kalau kau

tersenyum: “Dekan Bobby, aku sudah terbiasa menjadi pemalas dan tidak terbiasa duduk disana sepanjang hari hanya untuk menerima

mengangguk. Dia bisa memahami

Reva yang masih muda ini sudah memiliki status serta keuangan yang mapan. Kalau digantikan dengan orang lain pun tidak akan ada yang mau bersusah payah bekerja keras dengan

dimiliki Reva ini, akan ada berapa banyak orang yang datang untuk berkonsultasi dengannya kalau dia benar–benar

bagaimana sibuknya si

Reva pergi dulu dari sana.

bisa mendengar

telah melakukan hal yang sangat baik!”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255