Menantu Dewa Obat

Bab 1056 

Bab 1056

Ucapannya ini langsung menarik perhatian semua anggota keluarga Park

Karena bagaimanapun juga, pak tua dari keluarga Park ini sangat dihormati,

Meskipun hal seperti ini terjadi pada keluarga Park namun anggota keluarga Park masih sangat peduli dengan si pak tua itu

Miguel mengacungkan belatinya, “Hentikan pendarahan apa”

“Kalian jangan coba–coba ada yang mendekat kepafak Siapapun yang berani datang ke sini aku akan langsung membunuhnya?”

Dengan suara yang berat Chandra berkata, “Kami tidak akan mendekatimu. Kami akan melemparkan kain kasa ke sana agar kau bisa membalutnya dul

”

“Miguel, bagaimanapun juga dia itu tetap saja papamu!”

“Apa kau tega melihatnya berdarah terus seperti itu?”

Miguel menatap lelaki tua tersebut dan pada akhirnya dia juga tidak tega.

“Oke, kalian bisa lemparkan kain kasanya ke sini.”

“Dengarkan baik–baik. Siapapun yang berani datang ke sini, aku akan langsung membunuhnya!”

Miguel meraung

Dengan cepat Chandra melambaikan tangannya dan meminta seseorang untuk membawakan kain kasanya.

Miguel dengan jarak sekitar

mengambil kain kasa itu. Pada saat ini, Reva langsung menjentikkan jarinya dan sebuah batu kecil meluncur keluar dengan cepat dan mengenai lutut

Park.

Park menjerik kecil dan secara spontan tubuhnya

Dia sedang terburu–buru hendak meraih penatua Park.

ini sejak tadi. Dia segera mendekat dan meraih belati

Tue, Feb 28

Bab 1056

penatua Park.

10 mutiara

yang ada di sekitarnya langsung tercengang. Austin langsung menggebrak mejanya dan berkata, “Jim, pergi bantu

keluarga terpandang macam apa ini? Bisa bisanya hanya

menonton?”

keluarga terpandang itu menyadarinya namun Jim telah membawa seseorang

kembali dengan menyedihkan. Dia gemetaran karena merasa ketakutan seolah- olah baru merangkak pulang dari

kaki Miguel hingga dia benar–benar tidak bisa bergerak

berbaring di lantai sambil

bangkit berdiri. Keempat jarinya sudah hampir putus dan darah masih terus mengalir keluar.

Park

itu barulah kesepuluh keluarga terpandang

menendang Miguel beberapa kali dan mengutuknya juga beberapa kali untuk

amarahnya

itu tampak sangat

di kursinya

ini sehingga membuat kalian semua menyaksikan lelucun keluarga kami. ”

oleh Reva maka

semua setelah selesai menangani masalah di dalam keluargaku, aku akan mendatangi kalian satı per satu pesara pribadi viuk awminta maaf

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255