Bab 1180 Mengalahkan Laba–laba Beracun

Reva berdiri dengan tegak lalu dengan suara yang berat dia berkata, “Laba–laba Beracun, aku tidak ingin menjadi musuhmu.”

“Aku akan memberikan penjelasan yang memuaskan atas masalahku dengan sang pangeran tetapi bukan sekarang.”

Laba–laba Beracun itu mengernyitkan keningnya, “Hemm, masalah hari ini antara kau yang mati atau aku yang mati!”

Ekspresi Reva menjadi dingin: “Kenapa kau harus mendesakku hingga seperti itu?”

Laba–laba Beracun itu terdiam sejenak lalu menceritakan kembali tentang sang pangeran yang di bawa pergi.

Setelah mendengarkan hal ini, Reva langsung tertegun.

Akhirnya dia mengerti apa yang sedang terjadi.

“Ini pasti ulah orang yang berada di balik layar itu!”

“Dia hanya ingin membuat kau dan aku bertarung hingga mati!”

Ujar Reva dengan cemas.

Laba–laba Beracun itu menggertakkan giginya: “Aku tahu.”

“Tetapi aku juga tidak punya pilihan.”

“Di antara kita, harus ada salah satu yang mati agar bisa mempertahankan nyawa putraku.”

“Jadi, antara aku yang membunuhmu atau kau yang membunuhku!”

berbicara, si Laba–laba Beracun itu langsung menerjang dan menyerang

tidak bisa menghindarinya, dia hanya bisa melawan

pil Energi Boosternya itu, tenaga Reva langsung berlipat ganda dan si

dengan parah karena bagaimanapun juga dia hanya diperalat oleh orang–orang yang berada

bisa menyegel titik akupuntur Laba–laba Beracun ini dengan jarum peraknya dan membutnya pingsan untuk

Beracun yang sedang pingsan itu ke

tidak menyembunyikan masalah ini tetapi langsung

kepada orang yang berada di balik layar tersebut agar jangan sampai

itu tersebar hingga ke telinga

Laba–laba Beracun itu akhirnya dikalahkan oleh Reva, dia juga hampir menjadi gila.

bisa membunuh Reva dengan

Laba–laba Beracun pun bisa sampai dikalahkan oleh Reva?

untuk waktu yang cukup lama lalu si pria bertopeng itu mengeluarkan ponselnya dan menelepon seseorang dengan

menceritakan situasinya kepada

mendengarkan ceritanya. Lalu dengan suara kecil dia berkata,

“Kau sebarkan beritanya.”

lalu dengan suara rendah dia berkata, “Kalau orang bergerak, apa… apa

itu

tidak

“Reva harus mati!

dengan pelan lalu menutup

Taman Dragon Lake.

Laba–laba beracun itu di ruang bawah tanah dan menyegel titik akupunturnya dengan jarum perak

Reva, setelah dia sampai di rumah, efek samping dari pil

dengan orang lain maka dia akan benar–benar menjadi

bersila sambil menggunakan ilmu seni penciptaannya. Dia

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255