Bab 1188 Serangan Putus Asa

Vera tidak berbicara. Dia hanya memeluk dekan Bobby dan istrinya dengan erat sambil menekan kulit mereka berdua dengan sepasang tangannya.

Kedua orang ini sudah seperti orangtuanya sendiri.

Dalam seumur hidupnya, dia tidak pernah merasakan kehangatan keluarga dari manapun kecuali dari mamanya sendiri.

Sekarang hanya tersisa tiga orang yang penting saja dalam hidupnya.

Salah satunya adalah Reva. Sedangkan yang dua orang lainnya adalah dekan Bobby dan istrinya.

Jadi bagaimana mungkin dia bisa melihat kedua orang ini mati di depan matanya?

Master Blynx mengangkat kepalanya dan tertawa dengan terbahak- bahak. Ini adalah rencana. dia yang sebenarnya.

Dan sekarang rencana itu akhirnya akan terwujud!

Dari kejauhan, tiba–tiba Grinx berteriak, “Keparat, lawan dia!”

“Ke–72 sekte suku Maui aku tidak akan pernah mau menjadi budaknya!”

Setelah mengatakan itu, Grinx adalah orang pertama yang menyerbu maju. Dia mencoba untuk melawan master Blynx.

Orang–orang lainnya tertegun sejenak lalu mereka segera maju dengan sambil meraung.

Axio juga mengatupkan giginya dan bergegas maju.

“Tujuh puluh dua sekte kita tidak akan pernah menjadi budak!”

Semua orang

ikut meraung.

itu tampak ada banyak orang berlarian keluar. Mereka semua adalah orang- orang dari

sini dan kali ini mereka

mendapatkan ulat sutera emas sihir itu maka ketujuh puluh dua sekte ini sudah tidak

diam dan menunggu ajal, lebih baik

apa yang ada di pikiran semua orang–orang dari

menyerbu dan menerjang seperti gelombang

melambaikan

menyalakan kembang api sebagai isyarat menyerang.

meledak, tiba–tiba terdengar suara deru

orang langsung menoleh dan melihat ada ratusan mobil yang menyerbu masuk dari

melaju masuk ke dalam villa dan langsung menabrak orang–orang dari ke–72

yang bergegas turun

adalah para anggota

keluarga Yu, keluarga Permana, keluarga Kirk dan keluarga

pada dasarnya semuanya sudah bergerak dan berhamburan

di atas panggung itu kemudian berkata dengan lantang: “Aku sudah membubuhkan obat pengendali serangga sihir Maui disini. Semua racun –

sekarang hanyalah sekelompok orang biasa saja. Kalian

sudah membuat prestasi yang besar!”

mendengar hal ini, mereka langsung

lebar dan dia menatap

di

bagaimana caranya untuk

“Kak Reva, dari antara

Maui–ku.”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255