Bab 1196 Keluarga Shu Akan Menjadi Keluarga Terkaya

Tanpa mempedulikan semua orang, Reva langsung menghampiri Nara dan merangkul Nara yang masih menangis itu ke dalam pelukannya.

Nara memeluk Reva dan pada akhirnya dia tidak lagi bisa membendung tangisannya.

Dengan lembut Reva berkata, “Dasar bodoh, jangan menangis lagi.”

“Aku kan baik–baik saja!”

Nara menangis dengan lebih keras lagi. Dia memeluk Reva dengan sangat erat seolah–olah Reva akan menghilang lagi kalau dia melepaskannya.

Axel dan Alina yang berdiri di samping mereka pun ikut memerah wajahnya karena sangat gembira.

“Reva, kau… kau tidak apa–apa?”

“Ini benar benar, bagus sekali, benar–benar sangat bagus sekali!”

Alina berkata dengan suara gemetar. Dia benar–benar mengatakannya dari dalam lubuk hatinya dengan tulus.

Axel juga mengangguk – anggukkan kepalanya, “Yang penting sudah pulang.”

“Yang penting sudah pulang!”

“Reva, kita jangan membuat masalah lagi.”

“Bagaimana kalau kita kembalikan saja perusahaan farmasi Shu ini kepada mereka dan jangan menyinggung kesepuluh keluarga terpandang itu?”

“Yang penting seluruh anggota keluarga kita aman dan sehat. Semua hal–hal materi seperti ini tidak penting!”

terkejut. Dia tidak menyangka bahwa Axel yang biasanya selalu tamak akan uang itu akan mengucapkan kata–kata seperti itu.

banyak berubah selama beberapa

tipis, “Pa, kau jangan

ada yang bisa mengambil apa yang seharusnya menjadi

sudah saatnya juga kita menyelesaikan

keluarga Shu kita akan menjadi keluarga yang paling sukses dan terkaya

Carson!”

menyuruh Nara dan kedua orangnya tua masuk ke dalam

itu akan sangat berdarah dan tidak baik untuk dilihat

sekitar 10 menit kemudian tampak ada beberapa mobil yang melaju

Orang

kesini ini adalah Martin Yu: lelaki tua dari keluarga Yu, Desmond Permana: kepala keluarga Permana, Chandra Park: kepala keluarga Park dan lelaki

Reva sehingga mereka–lah orang. yang pertama–tama sampai disini.

kemudian, datang lagi dua keluarga terpandang lainnya.

kepala keluarga itu tampak sangat

keduanya langsung berlari ke hadapan Reva untuk berlutut dan bersujud kepadanya:

Gerald dengan melawanmu dan menjadi musuhmu. Kami tahu bahwa kami

sekali lagi. Di kemudian hari, kami tidak akan pernah berani melakukan hal seperti

bodoh. Mereka semua pasti sudah tahu tentang apa yang terjadi

malam ini.

master Blynx telah kabur karena kalah telak

kepada Reva yang penuh dengan kasih sayang

Reva dan si Laba–laba beracun juga berada di pihak Reva.

ini Reva sudah menang telak dan lebih

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255