Bab 482 Kematian Titus

Ucapan Titus membuat orang–orang yang berada di tempat itu menjadi makin gempar.

Dengan fakta bahwa dia adalah orang yang telah membunuh Vincent dan membuat Billy melarikan diri saking ketakutannya, tentu saja ucapannya jauh lebih meyakinkan dibandingkan ucapan Tina.

“Paman Titus, kamu jangan dikelabui oleh Tina si wanita jalang itu.”

Edrik berkata dengan ekspresi gelisah, “Ayah kandungku adalah Samuel, orang yang membantu Ayah Alden dalam membentuk Aliansi Lautan Berlian bersamamu. Jadi, boleh dibilang kalian yang melihatku tumbuh dewasa.”

“Sedangkan wanita ini!”

Dia menunjuk Tina dan berkata dengan dingin, “Dia baru bergabung dengan Grup Lautan Berlian belum lama, bahkan asal usulnya nggak jelas.”

“Ucapannya yang lebih bisa dipercaya atau ucapanku?”

“Aku yakin kalian semua punya penilaian sendiri!”

Mendengar ucapan Edrik, anggota lama Aliansi Lautan Berlian yang berada di lokasi menganggukkan kepala mereka.

Kalau dibandingkan dengan Edrik, secara naluriah mereka memang kurang memercayai Tina.

“Apa kamu sedang meragukan ucapanku?”

Titus melirik Edrik dengan sorot mata yang sangat dingin.

Hanya satu lirikan dari Titus membuat sekujur tubuh Edrik langsung menegang dan diliputi aura dingin.

Edrik tahu Titus sudah memastikan bahwa dia adalah pelaku pembunuhan Alden.

untuk mengubah

aku beri kesempatan untukmu

bisa menunggu

kakinya menuju ke

ahli bela diri yang berada di sisi Edrik bukan

duka Alden, dia membungkukkan tubuhnya dan mengulurkan kedua lengannya ke dalam baskom perunggu yang berisi air bersih dan

gerak–gerik Titus, Edrik yang tadinya tampak ketakutan,

10

di

saat ini Titus sudah terkena racun kuno!

menghormati

berkunjung ke Gedung Glori, dia pasti akan membasuh tangannya hingga bersih terlebih dahulu baru menyalakan

mengingat gerak–gerik Titus ini.

ini agar Titus bisa keracunan tanpa

racun kuno itu bekerja, masih membutuhkan

ini, belum saatnya Titus mati akibat efek racun kuno

menyalakannya pada lilin, saat itu pula sorot mata senang sekaligus bersemangat mulai

kuno bekerja tersembunyi di dalam dupa

mulai membubung tinggi dan memasuki tubuhnya melalui indra pernapasannya.

itu ke dalam tempat dupa, dia

berbalik.

belum menyadari kesalahanmu.”

berjalan ke arah Edrik.

banyak orang, tiba–tiba dia langsung terjatuh ke

Titus

pula,

ini? Kenapa Titus

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255