Menantu Pahlawan Negara by Sarjana
Chapter 667
Bab 667 Tidak Seharusnya Mengambil Uang Dari Dewa Perang
“Keluarga Basagita adalah keluarga teratas, bahkan Ridwan saja harus mematuhi kami, apakah kamu mau kehilangan pekerjaanmu, Sigit!”
Seluruh anggota Keluarga Basagita menghalang Sigit.
Bertanya dengan arogan kenapa dia tidak menangkap mereka!
Sigit mencibir di dalam hatinya.
Tidak disangka Keluarga Basagita yang merupakan sekelompok orang bodoh benar–benar menganggap diri mereka sebagai tiga keluarga besar yang sebelumnya.
“Keluarga kalian yang berutang tapi kami harus bantu kalian tangkap orang? Siapa yang akan tanggung jawab kalau timbul kemarahan publik, sampai terjadi kasus melompat dari gedung dan minum obat tidur?”
Raut wajah anggota Keluarga Basagita menjadi masam saat mendengar ucapan Sigit.
Mereka takut muncul situasi seperti ini.
“Jadi, prioritas utamanya adalah kembalikan uang investor agar mereka nggak terus buat masalah lagi. Uang tunai lebih meyakinkan daripada hal lain.”
Sigit menarik orang–orang di depannya untuk membuka jalan dan langsung pergi.
Hal ini membuat anggota Keluarga Basagita marah sampai menggertakkan gigi mereka.
Sigit benar–benar tidak menganggap penting Keluarga Basagita.
Dia harus dipecat!
“Ucapan Sigit benar, prioritas utama kita adalah mengembalikan uang agar investor ini nggak terus cari masalah lagi.”
“Omong kosong, bagaimana caramu bayar dua triliun!”
“Nggak harus langsung bayar semua, bayar dulu sedikit agar orang–orang ini tahu kalau kita bisa mengembalikan uang mereka dan tenangkan mereka, lalu tunda hal ini.”
Semua orang merasa rencana ini bagus.
Hanya saja mereka tidak bersedia mengeluarkan uang ini.
Pada akhirnya mereka berencana untuk menggunakan cara lama.
Mereka ingin mencari pinjaman dari bank.
Jadi mereka segera menghubungi penanggung jawab masing–masing bank.
1/3
Yanto yang merupakan seorang kepala keluarga, merasa terkejut saat melihat adegan ini.
“Apa hubungannya sama Keluarga Basagita, cari tiga keluarga besar saja!”
Wisnu melangkah maju pada saat ini.
Dia dengan arogan menunjuk orang–orang itu, “Bubar semuanya dan jangan berkumpul di
sini!”
“Aku akan panggil polisi kalau kalian berani bertindak sembarangan lagi, lalu menuntut kalian karena mengumpulkan banyak orang untuk buat masalah dan tangkap kalian….
Plak!
Wisnu langsung ditampar sebelum dia bisa selesai bicara.
“Sialan!”
siapa yang berani menamparku, cepat keluar!”
wajahnya dan berteriak dengan marah.
banyak orang di depan dan bagaimana
Banyuli sudah diakuisisi oleh kalian dan utangnya juga sudah jadi milik kalian. Tapi kamu malah suruh kami cari
puluhan tahun, jangan paksa
harus kembalikan uang
sikap anggota Keluarga Basagita yang begitu buruk, mereka
ini membuat para investor menjadi semakin marah.
Sebuah meriam
bisa meledak kapan saja.
anggota Keluarga Basagita terkejut.
atas hal ini, kalau tidak
akan bisa
terima jika harus mereka
Basagita sudah habis digunakan untuk berbelanja.
sudah tidak memiliki
segera berjalan ke samping dan menelepon Ridwan yang merupakan pemimpin Kota Banyuli.
15 BONUS
utus polisi provinsi untuk menangkap mereka dan bunuh beberapa orang untuk
sudah menjadi kepala keluarga teratas dan menjadi lebih percaya diri saat berbicara.
polisi pusat segera datang bersama dengan
orang.
hak kalian secara wajar dan nggak boleh ambil tindakan ekstrem, kalau nggak kami akan
setelah mengatakan ini.
merasa ada
saja dengan hanya bertindak
denganmu? Kenapa kamu sudah mau pergi? Bukannya aku suruh kamu datang untuk menangkap mereka!”
jawab kalau membiarkan mereka terus buat masalah dan muncul keributan!”
667 Tidak Seharusnya Mengambil Uang
teratas, bahkan Ridwan saja harus
anggota Keluarga Basagita menghalang Sigit.
dengan arogan kenapa dia tidak menangkap
di
Keluarga Basagita yang merupakan sekelompok orang bodoh benar–benar menganggap
tiga keluarga besar yang sebelumnya.
jawab kalau timbul kemarahan publik, sampai terjadi kasus melompat
anggota Keluarga Basagita menjadi masam saat mendengar ucapan Sigit.
muncul situasi seperti ini.
mereka nggak terus buat masalah lagi.
untuk membuka jalan dan langsung
Keluarga Basagita marah sampai menggertakkan
tidak menganggap penting Keluarga
Dia harus dipecat!
Sigit benar, prioritas utama kita adalah mengembalikan uang agar investor
bagaimana caramu bayar dua triliun!”
langsung bayar semua, bayar dulu sedikit agar orang–orang ini tahu kalau kita bisa
rencana ini bagus.
saja mereka tidak bersedia mengeluarkan uang
mereka berencana untuk menggunakan
pinjaman
mereka segera menghubungi penanggung jawab masing–masing
+15 BONUS
empat trillun yang dipinjamkan dari Bank Banyuli masih belum dibayar, suruh
Bank Banyuli yang sebelumnya menyetujui pinjaman
Yanto segera marah.
Read Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Chapter 667 - The hottest series of the author Sarjana
In general, I really like the genre of stories like Menantu Pahlawan Negara by Sarjana stories so I read extremely the book. Now comes Chapter 667 with many extremely book details. I can't get out of reading! Read the Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Chapter 667 story today. ^^