Bab 683 Vila Lethorn

Desi menolak membiarkan Ardika ikut pergi ke Kota Serambi.

Takutnya dia akan mengacau dan mengatakan hal yang salah lagi hingga menimbulkan lebih banyak masalahı.

“Biarkan saja Tina pergi. Ayahnya adalah Pak Alden dan mereka akan memberinya muka.”

Luna juga tidak mengizinkan Ardika pergi.

Ardika tidak punya pilihan selain menunggu di rumah untuk menunggu kabar dari Tina.

Sungai Helion terletak di Kota Serambi dan melewati kota.

Di tepi Sungai Helion, ada sebuah rumah kuno yang tersembunyi di dalam hutan.

Samar–samar terlihat bangunan tua dengan banyak ukiran di dalamnya.

Jalan hutan menuju ke tempat tersebut bersinggungan dengan jalan wisata yang dibangun di sepanjang sungai.

Beberapa wisatawan asing mengunjungi Kota Serambi.

Melewati tempat ini, mereka akan mengira itu adalah objek wisata.

Jadi mereka ingin berkunjung ke dalam.

Mereka kerap diadang oleh seorang pria berjas dan memakai headset yang tiba–tiba muncul di

hutan.

Setelah memeriksa kamera ponsel, mereka mempersilakan semuanya untuk keluar dengan

sopan.

Di luar juga ada dipasang plang bertuliskan “Tempat tinggal pribadi, tidak diundang dilarang

tidak masuk tanpa

masuk” agar orang

Wisatawan terkejut.

seperti apa yang bisa memiliki tanah pribadi dengan

bertanya kepada sopir taksi

yang kalian bicarakan adalah rumah pribadi bos Kota Serambi kami,

Terkalahkan.”

salahnya dengan nama yang sama? Di Kota Serambi, Sam yang Tak Terkalahkan ini pasti punya reputasi yang lebih

itu.

+15 BONUS,

kedamaian Kota Serambi ada di tangan Samn yang Tak Terkalahkan? Kalau

meminta bantuannya.

lebih terkenal daripada dia? Biar kujelaskan. Selama tahun

penguasa

preman.

di kalangan rakyat Kota

penduduk lokal Kota Serambi yang tumbuh besar dengan mendengar desas–desus

tentangnya.

balita hingga remaja dan usia

orang tahu Sam adalah penguasa

tetapi, puluhan tahun sudah berlalu dan posisi Sam

ini di tepi kolam renang vila.

pria tua berambut abu–abu sedang memberi makan ikan

santai.

kamu memberi makan ikan–ikan konyol ini lagi. Mereka cuma makan tanpa menghasilkan daging. Bagaimana kalau kita pelihara ikan kakap saja supaya setelah cukup besar, kita

berjalan mendekat dengan sebatang rokok di bibirnya dan raut wajahnya

tahu ikan hias ini adalah harta karun pria fua itu, tetapi dia malah menggodanya dengan

sengaja.

Sam disela

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255