Bab 702 Suasana Hati Menjadi Buruk

Wanita yang

berbicara itu bernama Santi Iswari.

Dia adalah salah satu anggota dari sekelompok generasi muda itu.

Jelas–jelas rekannya yang telah menyenggol Livy sampai Livy terjatuh, tetapi dia malah mempersulit Elsy dan Livy.

Walaupun Elsy sedikit marah, tetapi dia tidak ingin membuat masalah. Dia buru–buru meminta maaf pada lawan bicaranya. “Maaf, anakku juga disenggol oleh orang lain. Dia nggak sengaja melakukannya. Aku benar–benar minta maaf.”

“Apa kamu pikir hanya dengan meminta maaf saja masalah sudah selesai? Apa kamu tahu berapa harga gaun Lea ini? Harganya lebih dari 400 juta! Jangan pikir kamu bisa pergi begitu saja! Masalah ini belum selesai!”

Santi memelototi Elsy dan Livy lagi.

Kemudian, dia menoleh melihat wanita yang gaunnya ternodai oleh es krim itu. Lalu, dia buru- buru mengeluarkan tisu dan membantu wanita itu membersihkan noda di gaunnya.

“Lea, apa kamu baik–baik saja? Apa perlu bocah nakal itu memberimu kompensasi?”

Satu per satu dari pria dan wanita itu menunjukkan perhatian mereka pada Lea.

Dalam sekejap, wanita yang disanjung oleh banyak orang itu langsung menarik perhatian banyak orang yang berada di lokasi.

Paras wanita itu sangat cantik, aura yang dipancarkannya sangat menawan.

Wanita cantik itu tampak mengenakan gaun panjang yang memperlihatkan bahu mulusnya. Kulitnya sangat terawat seakan–akan bisa memancarkan sinar.

Bentuk tubuhnya sangat proposional, pinggangnya ramping dan kakinya jenjang.

tinggi, dia terlihat seperti

cantik! Dia bahkan lebih cantik dibandingkan

dari Keluarga Misra? Apa dia adalah Lea yang memiliki julukan wanita paling cantik di

dia orangnya! Keluarga Misra memang pantas disebut sebagai keluarga kaya terkemuka! Lihat saja gen mereka, jelas–jelas bibit unggul!”

di lokasi tersebut, baik muda maupun tua terkesima

wanita yang merasa

+15 BONUS

Elsy sedikit berubah.

Misra malah membuatnya terlibat konflik dengan Lea dan

ekspresi. Wanita itu bahkan tidak menggubris

jelas bahwa sekarang suasana hatinya sangat buruk.

melangkah maju menghampiri Lea untuk meminta maaf.

Aku benar–benar minta maaf. Livy, cepat minta maaf pada

ketakutan melihat sorot mata Lea yang tertuju padanya, dia

umum Grup Bintang Darma,

putrinya dengan Delvin, ‘kan? Hari itu, aku bertemu dengan mereka di Vila Pelarum.”

di lokasi

wanita itu meminta maaf pada Lea

Darma

pernah mendengarnya. Memangnya kenapa? Apa seorang manajer umum Grup Bintang Darma saja

‘kan? Orang yang berdiri di sampingku ini bernama Arya Lotoka. Grup Puluit Kota Lino milik keluarganya juga lebih besar dibandingkan Grup Bintang

mendominasi

yang berasal dari Keluarga Misra. Keluarga Misra adalah keluarga kaya terkemuka.

yang berada di lokasi juga berasal

besar.

seolah–olah meremehkan Kota Banyuli, ekspresi

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255