Bab 221 241 Kamu sudah lupa?

Dave berencana memutuskannya setelah dia kembali dari pulau tak bernama pada bulan tujuh hari ke lima belas, dia ingin melihat apakah akan ada peluang besar, dan mungkin dia juga bisa membawa Yuki berjalan menuju dunia kultivasi.

“Kenapa? Saya Nona Muda dari Keluarga Tanaka sudah terburu–buru ingin menikah denganmu, lantas kamu tidak bersedia?”

Melihat Dave yang terdiam, Yuki sedikit tidak senang.

“Bukan!” Dave menggelengkan kepalanya: “Saya yang miskin ini kalau bisa memperistri wanita sepertimu, sudah boleh segera membakar dupa besar, hanya saja saya ini seorang pria, mana boleh membiarkan kamu yang menafkahiku, saya harus berusaha sendiri, agar bisa menjadi orang yang kamu kagumi di masa depan!”

Saat mendengar ucapan Dave, Yuki merasakan kehangatan didalam hatinya dan tersenyum bahagia: “Tidak disangka kamu bisa berkata semanis itu, hanya saja kamu memang tidak perlu berusaha, saya akan mengatakan pada Ayah untuk mengalihkan seluruh kekayaan Keluarga Tanaka kepadamu, lagipula perusahaanku juga sudah diberikan padamu, dan kamu juga sudah menjabat sebagai Presiden Direktur, dia juga tidak akan peduli tentang perusahaan lain, lagipula dia hanya memiliki saya, satu–satunya putrinya!”

“Huh……….” Dave kehilangan kata–kata, apa bedanya ini dengan menafkahinya?

“Sudahlah, mari bicarakan hal yang serius, bagaimana dengan bahan–bahan obat yang saya minta tolong kamu carikan, ini sudah beberapa hari.”

Dave tahu kalau dia tidak bisa memperdebatkan masalah pernikahan dengan Yuki lagi, bisa–bisa gadis ini akan langsung menariknya ke KUA untuk membuat surat nikah besok!

“Seharusnya sudah hampir rampung, besok saya akan mendesak mereka lalu memberikannya kepadamu!”

Karena beberapa bahan obat yang diperlukan Dave sangat berharga dan membutuhkan waktu untuk mendapatkannya, dan Yuki tidak menemui Dave belakangan ini karena sibuk mencari bahan–bahan obat itu!

Tepat saat Yuki berbicara, hembusan angin tiba–tiba menyapu, dan bulan mulai tertutup oleh awan hitam!

Sepertinya hujan deras akan turun!

Ctarr……

Buam duar duar………

Setelah kilatan petir, terdengar bunyi guntur yang bergemuruh!

“Ah……..”

Yuki berteriak kaget, tangannya gemetaran dan langsung mengarahkan mobilnya menuju parit!

Dave sigap dan segera meraih kemudi mobil, dan Yuki langsung memeluk Dave!

“Saya takut, saya takut petir…….

Tubuh Yuki gemetaran!

Dave tidak menyangka Yuki yang sudah dewasa masih takut pada petir, lalu menertawainya : “Kalau kamu ingin memelukku, katakan saja, untuk apa membuat alasan seperti ini?”

“Cih, siapa yang ingin memelukmu!”

Yuki langsung melepaskan diri dan memelototi Dave, dia membuka sabuk pengamannya dan berkata: “Kamu saja yang menyetir, saya tidak mau menyetir lagi!”

Dave tidak berdaya dan mengambil alih menyetir, saat itu hujan deras mulai turun!

Dan saat Dave sampai di Perumahan Bumi Indah, dan sudah hampir mencapai puncak gunung, dia menemukan seorang wanita yang memegang payung, seperti sedang menunggu seseorang!

Dave menyetir mendekat dan saat membuka jendela, dia baru menyadari orang itu adalah Sana!

Saat itu, Sana memang memegang payung tapi seluruh tubuhnya sudah basah kuyup, dan saat melihat Dave pulang, dia langsung menghampiri!

“Dave, akhirnya kamu pulang juga, saya sudah menunggumu seharian!”

Sana memegangi kaca mobil : “Saya salah, saya sudah tahu saya salah, semua ini terjadi karena Navaro memaksaku, kalau saya tidak menikah dengannya, dia akan mencari orang untuk membunuh Paman dan Bibi, saya tidak punya cara lain!”

“Dan saya bersikap seperti itu padamu juga karena Navaro yang menghasutku, saya salah, saya benar–benar menyesal…..”

“Didalam hatiku hanya ada kamu, saya hanya menyukaimu seorang, apa kamu sudah lupa saat kita kuliah, kita pergi melihat Teratai putih bersama, lalu melihat bintang?”

“Saat itu kamu memegang tanganku, dan berkata akan menjagaku seumur hidup, kita tidak akan berpisah seumur hidup, apa kamu sudah lupa?”

Sana menatap Dave dengan tatapan menyedihkan, tetesan air diwajahnya tidak jelas entah hujan

atau air mata!

Dave melihat Sana yang seperti itu malah merasakan jijik, dia sudah kehilangan seluruh perasaannya terhadap Sana sejak awal, bahkan dia tidak merasa benci padanya, orang seperti ini

tidak layak untuk mendapatkan sedikit perasaan pun darinya, meskipun perasaan itu adalah kebencian!

Bagi Dave, Sana seperti seekor semut, siapa yang akan membenci seekor semut?

“Sudah selesai bicara? Kalau sudah, saya mau pulang!”

Dave menatap Sana dengan dingin.

Bab 222 Kuda yang baik tidak makan rumput di belakangnya

“Belum, saya belum selesai!” Sana menggelengkan kepalanya dengan kuat: “Dave, maafkan saya, saya benar–benar terpaksa, saya juga tidak punya cara lain!”

“Kamu terpaksa atau tidak, tidak ada lagi hubungannya denganku!”

Dave menaikkan kaca jendela mobil!

Tapi Sana terus menempel di jendela mobil dan tidak mau melepaskan diri!

Saat itu, Yuki yang ada di kursi penumpang marah, dia mengabaikan hujan deras yang sedang mengguyur dan langsung membuka pintu mobilnya dan turun!

“Kamu ini tidak tahu diri ya? Cepat lepaskan, kalau kamu masih berani mengganggu suamiku, percaya tidak saya akan menyuruh orang untuk mematahkan kakimu?” Yuki berteriak pada Sana lalu menatap Sana dengan jijik: “Kamu kira kamu ini siapa? Kalau dibandingkan denganku, apa kehebatanmu? Apa kamu lebih kaya dariku? Apa kamu lebih kuat dariku? Apa kamu lebih cantik dariku?”

“Kamu tidak sebanding denganku dari segi manapun, kenapa Dave harus memaafkanmu, dan memilihmu? Kuda yang baik tidak makan rumput di belakangnya, karena kamu sudah menyia- nyiakan dia, sekarang datang untuk memohon padanya juga sudah terlambat, cepat enyah!”

Yuki menendang Sana dengan keras dan membuat Sana terjatuh!

Sana menatap Yuki dengan marah, tapi dia tidak berani mengatakan satu patah katapun, dia terlalu malu untuk berkata–kata lagi!

Perkataan Yuki benar, dirinya tidak sebanding dengannya dari aspek manapun, kenapa Dave harus memilih dirinya?

Melihat Sana sudah tidak berulah, Yuki kembali ke kursi penumpang dan membanting pintu : “Jalan!”

Dave melihat Yuki sambil tersenyum dan langsung menginjakkan pedal gas!

“Dav………….”

Sana berteriak, tapi Dave tidak menghiraukannya!

Sana selalu mengira kalau Dave didukung oleh Yuki, kalau Yuki meninggalkannya maka Dave tidak perlu ditakutkan lagi, namun dia tidak menyangka malah dirinya sendiri yang menjadi badut, entah itu Indrawan ataupun Yansen, mereka bukanlah orang yang bisa diundang oleh Keluarga Tanaka begitu saja, itu semua karena Dave!

Sana tidak mengerti, apa perubahan yang terjadi pada Dave, kenapa semua orang terkemuka menjadi begitu menghormatinya……..

“Tersenyum apa kamu? Apa kamu merasa saya sangat galak?”

Tanya Yuki sambil memelototi Dave.

Dave segera menggelengkan kepalanya: “Tidak galak, saya suka kepribadian seperti ini!”

“Benarkah?” Yuki tersenyum : “Beraninya menggoda suamiku didepanku, saya tidak mengutus orang untuk mematahkan kakinya saja sudah syukur!”

Segera, mobil mereka berhenti didepan pintu vila Perumahan Bumi Indah, Dave turun dari mobil dan berkata pada Yuki : “Kamu sudah boleh pulang!”

“Kemana? Saya saja basah kuyup begini, kalau langsung pulang saya bisa demam!”

Yuki berkata sambil turun dari mobil juga!

“Apa maksudmu? Kamu berencana tinggal disini?”

Tanya Dave dengan kaget.

“Kenapa? Apa saya tidak boleh tinggal disini? Kamar disini banyak, kenapa tidak boleh tinggal disini? Apa jangan–jangan kamu mengira saya ingin tidur sekamar denganmu? Jangan bermimpi!”

Setelah berkata, Yuki langsung berjalan masuk kedalam vila!

Dave menatap punggung Yuki, wajahnya terlihat pasrah tapi dalam hatinya sudah sangat bersemangat!

Meskipun dia sudah menjadi cultivator, dan mengalami perubahan suasana hati yang besar, namun bagaimanapun Dave masih seorang pria!

Seorang pria normal pasti akan memikirkan hal–hal yang dipikirkan oleh pria pada umumnya!

“Dave, sudah larut malam dan hujan deras begini, kemana saja kamu?”

Mendengar suara pintu dibuka, Celine bertanya dengan nada yang cemas!

“Bibi, maaf, kami pergi mendaki gunung tadi, jadi pulangnya kemalaman!”

Mendengar suara Celine, Yuki sibuk menjelaskan.

“Oh, ternyata Yuki ya, tidak apa–apa, ayo duduk, diluar hujan deras, tidak kehujanan kan?”

Celine yang mendengar suara Yuki seketika tersenyum sumringah.

Dia melangkah menghampiri Yuki dan merabanya, lalu menyadari kalau Yuki basah kuyup, lalu berkata dengan cemas: “Aduh, ternyata kehujanan, Bibi tidak memiliki baju untuk kamu ganti, bagaimana ini?”

“Bibi, jangan khawatir, diatas ada satu kamar dan ada pakaianku disana, saya akan keatas untuk

berganti!”

Kata Yuki sambil tersenyum.

Bab 223 Bisa melihat

“Aduh, lihatlah ingatanku ini, saya sudah lupa, tentu saja disini ada kamarmu, dan tentu saja ada pakaianmu, kalau begitu cepat berganti, jangan sampai demam!”

Celine mendesak Yuki untuk berganti pakaian, lalu meneriaki Dave: “Dave, kamu harus bersikap baik pada Yuki tahu, Yuki ini seorang Nona muda dari keluarga kaya, kita juga sempat salah paham terhadapnya, dia saja tidak marah, dia juga tidak memperdulikan statusmu yang miskin, atau saya yang buta, dia ini benar–benar tulus padamu, kamu tidak boleh menyia–nyiakannya!”

“Ibu, jangan bicarakan hal ini dulu, saya akan mengobati matamu dulu, matamu ini buta karena kamu terus menangis, jadi tidak sulit disembuhkan!”

Dave sudah memiliki Kuas Spiritual dan Batu Sinabar, sudah bisa mengobati mata ibunya dengan mudah!

Besok setelah Yuki melengkapi bahan obatnya, dia akan meramunya lalu mata ibunya akan pulih sepenuhnya!

“Sudah, jangan mengada–ada, mata ibumu ini sudah tidak bisa disembuhkan!”

Celine tidak percaya kalau Dave bisa menyembuhkan kedua matanya: “Sudah bertahun–tahun seperti ini, saya juga sudah terbiasa!”

“Ibu, duduk dan jangan bergerak, tidak lama lagi kamu akan bisa melihat lagi!”

Dave memapah Celine duduk, lalu mengeluarkan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar!

Meskipun mata Celine terbuka saat ini, tetapi matanya kusam, dan hampir tidak ada bola mata hitam di matanya!

Dave memegang Kuas Spiritual, menarik nafas lalu mencelupkannya diatas batu sinabar dengan ringan!

Dan saat Kuas Spiritual itu bersentuhan dengan Batu Sinabar, aroma wangi yang samar tercium, dan Batu Sinabar pun menghilang dan langsung terhisap kedalam Kuas Spiritual!

“Wangi sekali, Dave apa yang sedang kamu pegang?”

Walaupun Celine tidak bisa melihat namun indera penciuman dan pendengarannya sangat jeli!

“Ibu, ini adalah obat mujarab yang saya minta di gunung, ini bisa menyembuhkan matamu, orang itu sudah mengatakan kalau ini pasti bisa menyembuhkan matamu!”

Dave tidak berkata jujur pada Celine, dia takut Celine tidak bisa menerima fakta dia menjadi seorang cultivator!

“Anak ini, kamu pasti dibohongi, mereka itu pasti penipu, kamu juga berani percaya!”

Celine mengeluh pada Dave, namun dia tetap duduk dan tidak bergerak, didalam hatinya, Celine juga masih memiliki ilusi, ilusi kalau ramuan yang diminta Dave itu benar–benar bisa

menyembuhkan matanyal

Siapa yang tidak ingin bisa melihat dunia yang penuhi warna ini, dua hari lalu saat Edward membawanya berkeliling di puncak gunung, Edward menjelaskan kepadanya, namun andaikan dilihat dengan matanya sendiri pasti sangat mengagumkan!

Celine juga sangat ingin melihat Yuki, dia ingin melihat sosok dan rupa dari calon menantunya

kelak!

Dave memegang Kuas Spiritual dan menitikkannya dengan ringan pada mata Celine: “Ibu, awalnya akan terasa sakit, tapi tahan sebentar ya!”

Selesai berkata, Dave kembali menitikkan Kuas Spiritual pada mata Celine yang satu lagi!

“Ah…

Celine berteriak kesakitan, dan menutup matanya dengan erat, raut wajahnya menunjukkan dia kesakitan!

Mendengar teriakan Celine, Edward yang tertidur didalam kamar bergegas keluar!

“Dave, apa yang terjadi pada ibumu?”

Edward melihat ekspresi Celine dan bertanya dengan panik.

“Ayah, jangan panik, saya sedang menitikkan obat pada mata ibu, sebentar lagi ibu akan bisa melihat lagi!”

Dave menjelaskan kepada Edward!

Segera, raut wajah Celine perlahan–lahan menjadi lebih nyaman, rasa sakit yang dirasakannya tadi sudah hilang!

Perlahan–lahan, Celine mulai membuka matanya.

Dan saat matanya terbuka, yang menarik perhatian Celine adalah wajah penuh harapan dari Dave dan Edward!

“Dave! Saya…..saya benar–benar bisa melihat lagi!”

Celine tergerak hing membelai wajah Dave!

tubuhnya

metaran, dia mengulurkan tangannya dan dengan lembut

“Ibu, saya sudah bilang kan saya

saya pasti akan menyembuhkan matamu!”

Dave melihat ibunya yang kembali bisa melihat juga merasa sangat tergerak!

Bab 224 Seperti seorang dewi

“Istriku, kamu…kamu benar–benar bisa melihat lagi?”

Edward penuh keterkejutan, dan mengibas–ngibaskan tangannya didepan Celine.

“Bisa, bisa melihat!” Celine mengangguk dengan keras: “Kamu jangan terus mengibaskan tanganmu didepanku, lalu janggutmu itu, saya sudah mengingatkanmu untuk mencukurnyal schari sekali, lihatlah seberapa panjangnya itu!”

Edward memegang janggut diwajahnya sendiri, dan raut wajahnya seketika bersemangat, dia langsung memeluk Celine: “Istriku, baguslah, bagus sekali, kamu benar–benar bisa melihat…..”

Edward, pria yang tangguh ini, malah tergerak hingga matanya memerah!

Dave melihat ayah dan ibunya yang begitu bahagia juga tersenyum, sejak kecil dia tidak pernah melihat ayah dan ibunya bertengkar, meskipun ayahnya pria yang keras, dan punya pandangan sendiri dalam cara mendidik, namun Dave bisa merasakan perasaannya terhadap Celine, Edward hanya tidak suka menunjukkan perasaannya saja!

“Apa yang kamu lakukan, putramu disini!”

Celine yang sedikit malu langsung mendorong Edward!

“Hahaha, istriku, saya akan membawamu berjalan–jalan diluar, pemandangannya bagus sekali!”

Edward tertawa dan bersiap menarik Celine keluar untuk melihat pemandangan puncak gunung.

“Ada apa, apa yang membuat kalian begitu bahagia?”

Yuki berganti gaun putih dan berjalan turun!

Celine menoleh kearah suara itu, dan saat dia melihat Yuki, dia tertegun, dia pernah membayangkan sosok Yuki didalam benaknya berkali–kali, karena bagaimanapun dia seorang Nona Muda, cara bicaranya juga begitu indah, pasti juga sangat cantik!

Tapi, saat ini Celine terpaku, karena dia melihat Yuki tidak hanya sangat cantik, tapi bagaikan seorang dewi.

“Yuki, kamu…..kamu cantik sekali!”

Celine tidak bisa tidak memujinya!

Yuki yang sedang turun dan mendengar pujian Celine juga tercengang: “Bibi, kamu….kamu sudah bisa melihat?”

“Iya, saya bisa melihat, saya sudah pernah membayangkan betapa cantiknya dirimu, tapi saat melihatmu, kamu jauh lebih cantik daripada bayanganku, seperti seorang dewi!”

Celine menghampiri Yuki dan meraih tangannya.

Yuki tersipu: “Bibi, jangan memujiku seperti ini, saya jadi malu!”

“Bibi tidak sekedar memuji, kamu memang sangat cantik, biarkan bibi melihat lebih jelas!”

Celine menatap Yuki dengan seksama, dan membuat Yuki menjadi lebih malu lagi!

“Ibu, ayah ingin membawamu keluar melihat pemandangan malam, sekarang sudah tidak hujan lagi, kalian cepat pergi, pemandangannya sangat cantik!”

Dave berkata pada Celine.

Kalau Celine terus seperti ini, Yuki akan merasa sangat canggung!

“Benar, saya akan membawamu berjalan–jalan, dari sini kita bisa melihat pemandangan seluruh kota Surau, sangat indah!”

Edward berkata sambil menarik Celine.

Celine yang mendengarnya seketika bersemangat, lalu berkata pada Yuki : “Yuki, sudah sangat larut, tidak usah pulang, menginap saja disini, besok pagi bibi akan membuatkanmu sarapan!”

Celine ditarik pergi oleh Edward, Dave menatap Yuki dan bertanya: “Kamu benar–benar akan menginap disini?”

“Tentu saja!” Yuki mengangguk: “Saya akan keatas dan tidur, besok pagi kalau saya telat bangun, tolong bangunkan saya!”

Melihat Yuki yang menaiki tangga dan membuat paha putihnya semakin terekspos, Dave menelan ludahnya dan berjalan kembali ke kamarnya, dia tidak berani melihat lagi, dia takut dia

tidak bisa ol dirinya!

Yuki yang melihat Dave berbalik pergi, menggerutu dengan kesal: “Dasar bodoh…..”

Keesokan paginya!

Dave masih terlarut dalam kultivasinya, setelah mendapatkan Papan Tujuh Bintang, kultivasinya Dave menjadi jauh lebih cepat!

Setelah banyak menunda kultivasinya, Dave harus bergegas mengejar ketinggalannya.

Hanya saja dengan peningka

kekuatannya, keperluan Dave terhadap berbagai sumber daya

juga semakin banyak!

Hanya dalam waktu satu malam, energi kebencian dan energi spiritual yang tersimpan didalam Papan Tujuh Bintang itu hilang separuh, dan Dave masih belum merasakan kekuatannya bertambah dengan signifikan!

Masih tidak sebanding dengan jamur Lingzhi waktu itu!

Bab 225 Pil Penambah Energi

“Bangunlah, matahari sudah bersinar terang, dasar malas!”

Yuki memukul pintu kamar Dave dengan kuat!

Dave menghembuskan nafasnya dan membuka matanya!

Saat melihat cahaya di Papan Tujuh Bintang yang meredup, Dave menghela nafasnya, awalnya dia mengira Papan Tujuh Bintang ini akan membantu meningkatkan kultivasinya, tapi sepertinyal dia terlalu polos!

Sekarang, energi yang tersisa di Papan Tujuh Bintang ini sepertinya tidak akan cukup untuk mendukung kultivasinya selama satu malam!

Tampaknya dia harus kembali mengandalkan energi spiritual yang tipis ini untuk berkultivasi, tapi kalau seperti itu, peningkatan kekuatannya mungkin akan terasa saat lebaran monyet!

“Masih tidak mau bangun?”

Yuki kembali mengetuk pintu dengan keras!

Dave turun dari tempat tidur dan membuka pintu, Yuki memelototinya: “Sarapan sudah siap, cepat turun untuk makan!”

“Oh!”

Dave merespon satu kata, lalu melihat kearah ruang makan, dan terlihat sedikit tidak senang!

“Sepertinya kedepannya saya tidak bisa ke kantor setiap hari…..”

Dave harus memanfaatkan waktu untuk kultivasi, dia tidak bisa berangkat kerja setiap hari, karena sekarang dia juga sudah menjabat sebagai Presiden Direktur, juga tidak perlu berangkat kerja setiap hari.

Yuki tertegun sejenak, dia mengira dia sudah menyinggung Dave tanpa sengaja!

Setelah melihat ekspresi Yuki, Dave segera menjelaskan: “Ada satu masalah penting yang harus saya lakukan, dan sepertinya akan membutuhkan waktu lama…..”

“Tidak masalah, lagipula perusahaan juga sudah berada di jalur yang benar!” Yuki tersenyum.

Setelah sarapan,

sarapan, Yuki

belum menikah!

pun pergi, dia tidak mungkin terus tinggal disana, karena dia dan Dave

Bahkan belum bertunangan, dan tidak memiliki hubungan resmi, keduanya hanya saling memahami perasaan satu sama lain!

Setelah Yuki pergi, ada seseorang yang mengantarkan dua kantong bahan obat untuk Dave, itu

adalah bahan yang disiapkan oleh Yuki, didalamnya ada Jamur Lingzhi dan ginseng yang sudah berusia ratusan tahun, dan lain lain, dua kantong bahan obat itu saja sudah berharga setidaknya

miliaran!

Saat kantong itu dibuka, Dave langsung merasakan energi spiritual yang kuat memenuhi seisi

ruangan.

Bahan obat yang berharga ini mengandung banyak energi spiritual, dan saat merasakan energi spiritual yang kuat itu Dave sedikit tidak bisa menahan diri, dan ingin meramu bahan obat ini menjadi Pil Penambah Energi!

Satu butir Pil Penambah Energi akan lebih efektif dibandingkan dengan kultivasi Dave semalaman!

Tapi pada akhirnya, dia tetap menahan dirinya, bahan obat ini disiapkan untuk diramu menjadi pil obat untuk menyembuhkan ibunya dan Juan, kalau dia meramunya menjadi Pil Penambah Energi, bagaimana dengan mereka?

Setelah menghilangkan pemikirannya untuk membuat Pil Penambah Energi, Dave mulai menyatukan ibu jarinya dan jari manisnya, lalu mulai membaca formula, energi spiritual berputar dengan gila pada Dantiannya, dan segera, kobaran api berwarna biru muncul di jari

Dave!

Ini juga merupakan teknik Alkimia yang diajarkan oleh Ryu padanya, teknik Alkimia seperti ini tidak memerlukan tungku elixir untuk membuat pil obat, hanya saja itu memerlukan energi spiritual dalam jumlah besar, semakin berharga pil obat yang dibuat, maka semakin banyak juga. energi spiritual yang dibutuhkan!

Saat ini Dave tidak memiliki tungku elixir, jadi dia hanya bisa menggunakan teknik alkimia yang menghabiskan energi ini untuk meramu pil obat!

Setelah satu jam lebih, tiga pil obat muncul di tangan Dave!

Diantaranya ada satu pil obat yang paling kecil, adalah Pil Penambah Energi yang dibuat dengan menggunakan sisa bahan, Pil Penambah Energi ini sangat biasa, tidak termasuk pil obat yang berharga tetapi setelah memakannya, itu dapat membuat orang mengumpulkan energi dan memadatkan energi mereka, dan kekuatan mereka akan meningkat banyak dalam sekejap!

Setelah berpikir sesaat, Dave menelpon Yansen dan berniat memberikan Pil Penambah Energi ini kepada Yansen!

Bagaimanapun Yansen adalah bawahannya sendiri, kalau dia selalu dipukuli oleh orang, itu juga membuatnya malu!

Setelah menerima telepon Dave, Yansen hendak segera menuju ke Perumahan Bumi Indah untuk menemui Dave!

“Kamu tidak perlu kemari, saya yang akan menemuimu, kamu dimana?”

Yansen kerumahnya, karena orang tuanya juga berada

leluasa!

Laksamana,

Yansen segera menjawab.

“Baik, tunggu saya!”

menutup

yang menjual banyak makanan di Kota Surau, dan disana juga banyak

langsung

Yansen, dia juga memiliki hal yang

Bab 226 Reuni

didepan pintu Restoran Dalla, Dave turun lalu membayar ongkos

banyak mobil mewah yang terparkir, saat itu

kamu dibebaskan, bukankah kamu

lalu seorang pemuda yang mengenakan

mereka punya sebuah pabrik kecil, dan setelah beberapa tahun lulus,

berpakaian seperti ini,

kursi penumpang juga menoleh dan bertanya

Benhard sudah bersama sejak kuliah, dan sepertinya hubungan mereka masih awet sampai

mahal tapi Dave merasa tidak nyaman dan tidak natural

baru bebas dari penjara, bisa mengenakan pakaian saja sudah lumayan, itu mungkin pakaian terbaik yang

memarkirkan mobilnya, dia turun dari mobil dan melihat Dave: “Siapa yang menghubungimu tentang acara reuni

datang untuk

berjalan masuk kedalam Restoran Daffa!

akui sajalah, apa kamu mendengar tentang acara reuni jadi datang kemari untuk makan gratis? Tidak memalukan kok, kita semua kan teman, tidak perlu tidak enak hati, acara reuni kali ini dibayari oleh Yuna, dan dengar–dengan Sana

Dave dan menertawakannya

ini benar–benar lupa atau pura–pura lupa, Sana itu kan mantan pacarnya Dave, sekarang dia sudah menjadi Nyonya Kintan, Dave

berkata sambil menaikkan sebelah alisnya.

iya baru saja teringat, Dave sepertinya juga dipenjarakan oleh Tuan Navaro, kalau kali ini menghadiri reuni dan membuat Tuan Navaro salah paham, bisa–bisa dia dijebloskan

“Masuklah, cari tempat untuk berjongkok, dan setelah kami selesai makan, kamu

Sofie dan Benhard yang tidak berhenti menghinanya, Dave hanya tersenyum pahit : “Ayo, saya akan ikut

karena begitu, Dave juga ingin melihat- lihat teman kuliahnya dan sehebat

tahan diprovokasi dan masuk perangkap, Sofie dan Benhard bertukar pandang lalu

memaksa Dave untuk ikut adalah agar mereka bisa menginjak–injak Dave di acara reuni dan meninggalkan kesan baik

Sana sudah menjadi Nyonya Kintan, perusahaannya Benhard juga memiliki sedikit hubungan kerja sama dengan Keluarga Kintan, jadi dia berharap bisa mendapatkan beberapa proyek dari Keluarga

terlihat tujuh delapan orang sedang duduk, dan salah satunya adalah sponsor

hukumannya harus minum tiga

membeli Mercedes Benz ya? Hebat sekali,

bersama ya, saya kira kalian sudah putus saat tamat

yang menyapa Benhard, bagaimanapun Benhard sekarang adalah seorang

Perintah Kaisar Naga

10 mutiara

Bab 227 Wilfred

kenapa

beberapa waktu lalu saat Jacky dan beberapa orang

macam.

dengannya diluar, jadi mengajaknya masuk, lagipula kita semua kan teman, semuanya juga saling kenal!”

Benhard tersenyum santai!

setelah melihat penampilan Dave, tatapan mata mereka mulai memperlihatkan penghinaan, bahkan salah satu pemuda berdiri dan bertanya dengan semangat : “Kak Dave, sejak kapan

pemuda ini tahu

Kamu juga datang?”

melihat pemuda itu dan sedikit

satu asrama dengan Dave, karena mereka

menyangka kalau Wilfred akan ikut hadir di acara reuni, bagaimanapun tujuan dari acara reuni sudah berubah, acara reuni sekarang hanya dipergunakan sebagai ajang pamer bagi orang–orang kaya.

Dave, sudah lama sekali kita tidak bertemu, saya sangat merindukanmu, ayo cepat duduk!”

Dave, kamu sudah bebas kenapa tidak menghubungiku? Saya kan bisa mentraktirmu untuk merayakan

terlalu merepotkan, saya

awalnya dia mengiyakan permintaan Benhard untuk ikut acara reuni karena ingin melihat betapa sombongnya teman–teman

ikut tidak salah.

bersama dengan mantan narapidana, benar–benar

berbisik–bisik, namun terdengar

Dave juga mendengarnya, dia tidak marah dan menatap temannya itu dengan tatapan dingin, sedangkan teman–teman lainnya menatap Dave dengan tatapan

Dave lalu berkata padanya: “Kak Dave, kamu baru bebas, apakah sudah mendapatkan pekerjaan?”

menggelengkan

komandoku, dan saya

ini juga agar dia

mana mungkin seorang Ketua Dewan Mahasiswa yang terhormat mau bekerja kasar seperti itu? Lagipula, kamu menyebut beberapa bawahanmu itu sebagai tim kontraktor? Dan kamu menyebut dirimu

sebatang rokok di mulutnya dan meletakkan kunci Mercedes

dengan Kak Benhard, saya tentu bukan siapa–siapa, kelak saya masih membutuhkan bantuan Kak Benhard untuk

segera membantu Benhard

dengan sikap Wilfred dan menganggukkan kepalanya: “Gampang, satu proyek dariku sudah cukup untuk menafkahimu

Kak Benhard,

sedangkan Benhard langsung melemparkannya

Ketua Dewan Mahasiswa, dan saya demi teman–teman kuliah akan memberikanmu pekerjaan di perusahaanku sebagai satpam, gaji sebulan 3 juta, bagaimana? Dengan begitu saya bisa mengganti Tibetan Mastiffku yang menjaga pintu, kamu harus tahu Tibetan Mastiff–ku itu

semua orang tertawa

acara reuni, namun sekarang, karena Dave sudah disini,

5 Jun

Perintah Kaisar Naga

228 Telepon dari Tuan

10 mutiara

belajar bela diri saat

mulai berkata

Jacky, beberapa teman menatap

dengan Tibetan Mastiff-

Dave

tidak kakimu juga akan kupatahkan?”

berkata dengan nada serius pada

apa katamu? Kalau hebat, katakan sekali lagi!”

meraih sebuah

jangan marah, Kak Dave

melihat Benhard marah bergegas menahannya

Yansen, begitu juga dengan Restoran Daffa, kalau kamu membuat masalah

memperingatkan

Restoran Daffa, saya bisa

berkata tanpa

langsung menatapnya

kakak sepupu

Ben adalah orangnya Tuan Yansen, itu sangat hebat!”

Ben disini, kita juga tidak perlu

angkuh : “Lain kali kalau kalian menghadapi masalah di Jalan Laksamana telepon saja saya,

Sofie rencananya juga akan diselenggarakan disini, pada waktunya kalian semua harus hadir!”

pasti akan

mengerti mengapa Benhard

tidak perlu mengeluarkan banyak uang, dan mungkin saja

saja sudah membuat Yuna sangat senang!

Dave tapi

apa kamu sudah

bertanya dengan suara kecil.

“Tunggu!”

dengan satu

urusan yang

Dave sudah menyinggung Benhard kalau dia terus berada disini,

Yansen

lalu menyimpan

tidak bisa mengingatnya, namun

Dave mengangguk.

tahu bisnis apa saja yang Yansen miliki, dia hanya tahu kalau

memiliki beberapa bisnis, Yayasan sebesar itu juga tidak akan berkembang, jadi tidak heran

“PILL…..”

dan kamu menyuruh Tuan Yansen untuk menunggu? Berlagak itu juga ada batasnya, realistis

meminum

yang sok suci ini bahkan tidak pernah

semua orang ini, hanya Yuna yang tahu kalau Dave pernah bertemu

Yansen, dia benar–benar tidak tahu.

229 Jangan macam–macam

dia menatap Dave dengan tatapan bersalah, sedangkan raut wajah Dave tidak

Krekk……

ruangan VIP terbuka, Sana datang dengan mengenakan gaun cantik dan

sudah datang? Makin cantik saja!”

sangat mahal kan? Kalung ini juga, anting–anting ini!”

kaya, pakaiannya saja sudah

teman–teman yang berdiri dan menyambutnya sambil

mengambil kembali semua barang yang dihadiahkan kepadanya, termasuk rumah pengantin yang ada di Perumahan Bumi Indah, kalau tidak dia juga tidak akan

menghadiri reuni kali ini, dia tahu kalau

berdiri menyapa Sana, Dave tetap

“Dave?”

melihat Dave duduk disana seketika kaget!

memberitahunya kalau Dave

kamu jangan marah ya!” Melihat ekspresi kaget Sana, Yuna bergegas menarik Sana dan berbisik pada Sana: “Kebetulan juga dia ikut, mari permalukan dia didepan teman–teman

memelototi Yuna dan memperingatkan

kalau Dave dikelilingi oleh orang–orang berkuasa, bahkan Keluarga Kintan juga tidak sebanding dengan

mereka!

tatapan tidak percaya, dan

maksud Sana!

yang duduk disamping Dave: “Minggir, saya

“Baik baik………

Sana dan segera mengangguk dan berdiri!

Dave sudah menariknya kembali lalu menatap Sana dengan dingin

membuat semua orang tercengang, bahkan Wilfred juga

Sana adalah Nyonya dari Keluarga Kintan, kenapa dia berani berkata seperti itu pada Sana?

berkata seperti itu lagi pada Sana, percaya tidak saya

itu segera menyadari kalau ini adalah kesempatan yang baik untuk

Sana membuat semua orang terheran–heran!

menatap Benhard lalu berteriak dengan dingin: “Diam kamu,

Dave?”

seketika tercengang, dan tidak mengerti apa yang sedang

“Kalau begitu saya akan duduk agak jauh, duduk di seberangmu,

bergerak menuju kursi diseberang Dave, wajahnya

tidak

dengan bingung lalu

diam!” Sana takut Yuna akan merusak situasi

makan dan minum, dan mereka semua mulai memperhatikan Sana, menuangkan alkohol dan mengambilkan lauk untuknya, tapi tidak ada

yang terus menyuruh Dave untuk makan, dan memintanya untuk tidak minum. terlalu banyak, tampak sedang berpura–pura baik!

sudah melihat dengan jelas orang seperti apa Sana!

230 Tunjukkan

memperdulikannya mereka mengira Sana sedang menggunakan cara ini untuk mempermalukan Dave, ingin Dave tahu kalau

banyak dan makan dengan kenyang, beberapa diantara mereka

bersemangat dan mulai mengangkat gelasnya. dan berkata pada Sana: “Sana, bagaimanapun kita ini teman lama, saya sedang bekerja sama dengan Keluarga Kintan, kamu sekarang

habis alkohol yang ada di gelasnya!

juga ikut meminta bantuan pada Sana, ada yang ingin mencari pekerjaan, dan ada yang ingin membeli rumah, tujuan mereka semua datang ke

juga tidak bisa mengatakan kalau dia dan Navaro sudah tidak memiliki hubungan, itu akan sangat memalukan dan teman–temannya pasti akan langsung mengubah sikap mereka terhadapnya, karena

coba, saya

bisa menyanggupi dengan

untuk menghadiri acara reuni ini? Kami belum pernah

Yuna memberi gagasan!

langsung mendapat respon sama dari

saya belum pernah melihat Tuan Navaro, dia pasti seorang

bersama dengan Tuan Navaro, itu akan menjadi sesuatu yang bisa kupamerkan!”

Navaro kemari, saya yang traktir,

baik ……”

menatap Sana

“Dia sibuk!”

pahit dan menjawab dengan

dia tidak mungkin menolak? Apalagi kalau kamu bilang Dave juga

karena kalau Tuan Navaro datang, dia tidak perlu membayar sendiri, Benhard

merasakan kebencian yang teramat dalam pada Yuna, dia sangat ingin mencekiknya sampai

sibuk, tidak ada

berkata sambil menahan kekesalannya.

bisa meminta Tuan Navaro untuk menunjukkan wajahnya

dia mengandalkan hubungan baiknya dengan Sana, jadi nada bicaranya pun

mana bisa menghubungi Navaro saat ini, kalaupun teleponnya diangkat dia pasti

membujuk Sana, dan saat Sana sedang acuh tak acuh,

suruh

tidak melihat Sana, seolah sedang berbicara

bahkan Benhard juga tersenyum

melihat Sana mengeluarkan ponselnya

panggilan itu tersambung dan

bilang padamu kan, jangan menelponku,

ada dibalik telepon

itu, Navaro selalu merasa khawatir setiap hari, dia takut Dave akan bertindak padanya, ayahnya sendiri jauh lebih khawatir lagi, dia selalu mencari cara untuk membenahi hubungan Keluarga Kintan

Keluarga Kintan sekarang, maka habislah mereka, orang yang berkuasa seperti Indrawan dan Yansen saja sangat menghormati

kata dari Dave bisa

acara reuni, dan berharap

dengan tubuh yang gemetar.

“Menghadiri kepalamu, saya…….”

dia yang

mengatakan kalau ini adalah

Perintah Kaisar Naga

231 Memberimu kesempatan

10 mutiara

takut pada Dave, dengan begitu Dave akan lengah, dan saat dia memiliki kemampuan nanti, dia akan menagih

menanyakan alamatnya, Navaro bergegas menuju

akan segera

kembali ke tempatnya dan berkata dengan suara kecil

yang melihat Dave seketika menyeringai: “Bajingan, kamu sedang

atau tidak, belum tentu, tapi kamu pasti akan

dan berkata dengan sinis.

Saya akan menangis? Sekarang juga saya akan

lalu kembali meraih botol anggur dan mengangkatnya!

gila ya, letakkan botol anggur itu!

kaget dan langsung

dia tidak akan berani!” Benhard berkata lalu menempatkan wajahnya didepan Dave dan memprovokasinya : “Dave, kamu kan hebat sekali, bisa mematahkan

Piak!

yang baru selesai bicara langsung ditampar oleh Dave!

terdorong dan dua giginya sampai lepas, separuh wajahnya seketika

kalinya ada orang yang

menatap Benhard dengan

merasa kalau bintang–bintang bermunculan dimatanya,

tidak

memapah Benhard, wajahnya terlihat

kenapa kamu memukulnya, gawat

panik, dia tidak

kamu sudah gila? Kenapa berani memukul

berani memukuli orang,

kamu pasti tidak bisa keluar

mulai mencemooh

Bam………………

keras, meja yang terbuat dari marmer itu seketika kehilangan sebagian

semua orang tercengang dan langsung menutup

yang mengantarkan wajahnya sendiri dan memintaku

ruangan dengan matanya.

berani berbicara, dan

yang memintanya, kenapa kalian malah

dan membantu Dave berbicara!

benar–benar tidak mengerti peran apa yang sedang dimainkan oleh

mengernyitkan keningnya dan menatap Sana, lalu menatap Dave dengan marah: “Dave, bajingan kau, berani memukuliku, kupastikan kamu tidak

membanting pintu dan pergi mencari kakak sepupunya!

minta maaf padanya, kalau tidak kita berdua pergi saja

menarik lengan baju Dave, wajahnya

kamu duduk saja, hari ini saya

tersenyum pada Wilfred.

dan keluar, pintu ruangan dibuka oleh seseorang, Navaro terlihat

melihat Navaro segera akhirnya kamu datang,

senyuman: “Titan

dia juga mempersilahkan Navaro untuk duduk dan teman–teman lain juga bangkit berdiri dan menyapa

bahkan tidak melirik Sana dan langsung menyapu seisi ruangan, dan

Dave!

Menghadiahi dua perusahaan

saya dengar kamu mencariku, jadi

dan berkata dengan wajah penuh

Bam………….

mulut mereka terbuka

Kintan malah berkata dengan

seharusnya musuh berbuyutan?

melihat seisi ruangan yang tercengang, Dave tersenyum sinis dan berkata pada Navaro : “Saya dengar Keluarga Kintan memiliki hubungan

Dave menunjuk Benhard!

sebagian sudah dikontrakkan kepada orang ini, hanya saja kami akan segera mengakhiri kontrak, dan saya akan mengutus orang untuk memeriksa

mengangguk kecil, tidak bisa dipungkiri kalau

apa maksud anda? Kerja sama

akan dihentikan, pendanaan untuk proyek juga akan dibekukan,

dan

pada Dave tapi bukan berarti dia akan tunduk pada siapa

“I

masih belum bisa memproses semua

sekali ini, tapi tidak bisa menyelamatkan Keluarga Kintan……”

dan

dengan mudah, melepaskan Keluarga Kintan, dia bisa

tidak bisa kabur begitu saja dari hukuman mati

mereka terima!

langsung berlutut dihadapan Dave, bunyi

dan kerbau untuk membalas budi Tuan Dave, lalu dua proyek real–estate kami, juga akan berpindah tangan kepada

mengeluarkan dua

persiapan, membuktikan kalau dia bukan hanya sekedar anak orang kaya, dia ingin memberikan hadiah pada Dave agar Dave keliru dan

ini, karena dibalik Dave ada Indrawan dan Yansen, dua orang yang sangat berkuasa, jadi Navaro tidak mungkin menyia–nyiakan kesempatan emas yang datang sekali seumur

bidang real–estate, kalau dua proyek ini diberikan kepada Dave, maka posisi Keluarga Kintan di Kota Surau akan merosot

tidak bisa dibandingkan dengan orang–orang biasa, sekarang Robert dan putranya ini tidak lagi mempedulikan

melihatnya merasa sangat senang dalam hatinya, asalkan Dave mau menerima

juga menunjukkan ketulusannya, maka

kali ini!”

surat perjanjian itu dan langsung menanda–tanganinya!

vila di Perumahan Bumi Indah yang hanya memiliki energi spiritual yang sedikit, lalu Papan Tujuh Bintang yang sudah mulai

dan menggunakannya untuk meramu Pil Penambah Energi untuk membantu kultivasinya, dia harus mencapai Tahap Pembangunan Fondasi sebelum hari kelima belas bulan ketujuh,

itu untuk berkultivasi, dia baru bisa mencapai Tahap Pembangunan Fondasi saat

Bab 233 Pamer

yang bersedia melepaskan

bersujud dengan semangat sambil

boleh

mengibaskan tangannya dengan acuh tak

berdiri dan membungkuk pada Dave lalu berjalan keluar, dia sama

Navaro, kita sudah menanda tangani perjanjian, kenapa kamu boleh membatalkannya begitu saja? Uang pembangunan

langsung menghalangi Navaro.

berkata dengan tidak. senang: “Kalau saya

anggota Keluarga Kintan jadi saya akan takut padamu, lihatlah dirimu yang bersujud pada Dave, membatalkan kontrak artinya kamu harus membayarkan uang padaku, kakak sepupuku adalah orangnya Tuan Yansen, kalau kamu memaksaku, saya juga

dan berteriak

dia tidak mengerti kenapa Navaro takut pada Dave, tapi bagaimanapun dia harus menerima pembayaran pembangunannya, kalau

kalah, karena itu Benhard

“Sinting……..

!!

menatap Benhard dengan tatapan menghina,

malah menggunakan

terlihat marah, dia memelototi Dave,

karena Dave.

sampai Navaro bisa setakut itu. padamu, tapi saya tidak takut padamu, saya pasti akan membunuhmu hari

lalu berjalan keluar

yang berbicara, mereka hanya menatap Dave dengan bingung, mereka tidak mengerti apa yang membuat Dave begitu hebat, bahkan

yang menatap Sana, dan dia bertanya dengan ragu : “Sana, apakah kamu dan Navaro

Yuna membuat semua orang menatap sana,

Sana memerah, dan terlihat

menyembunyikan hal yang

bicaranya pada Dave

dia pasti tidak berani memperistri Sana

Nyonya Muda keluarga Kintan

lagi Nyonya Muda keluarga Kintan, itu artinya dia bukan siapa–siapa, untuk apa lagi

kita pergi saja, kamu tidak tahu Tuan Yansen ini sangat hebat, dia bahkan tidak mengedip saat

Navaro begitu takut pada Dave, tapi sekarang Benhard pergi mencari kakak sepupunya, kakak sepupunya itu merupakan orangnya Tuan Yansen, dia takut Dave akan

yang ketakutan Dave hanya tersenyum : “Apa kamu pernah

Wilfred

belum pernah, bagaimana kamu bisa tahu dia tidak mengedip saat membunuh!”

tertawa.

Yansen dan Yayasan Nusantaranya, serta Stanley dan Geng Naga Apinya itu sangat sadis saat bertarung, pernah sekali sampai

berkata dengan tatapan

Wilfred, lalu melemparkan dua set surat perjanjian itu pada Wilfred : “Kamu bantu saya urus dua

Perintah Kaisar Naga

Dari jalanan mana?

69

10 mutiara

ini….ini mana boleh, saya juga

lahir langsung bisa?” Dave meletakkan perjanjian itu di tangan Wilfred:

surat perjanjian itu dengan tangan gemetar, wajahnya memerah, dia

dia membayangkan bagaimana perasaan saat dipanggil Direktur Wilfred oleh orang lain!

ratusan miliar, dan dalam sekejap

yang segan terhadap Dave, kalau mereka juga melakukan hal yang

oleh seseorang, seorang pria yang mengenakan kemeja putih dan jas hitam berjalan masuk, diikuti dengan beberapa satpam di belakangnya!

orang yang memukuliku,

lalu menunjuk Dave!

dingin lalu berkata pada

semua

hatinya, dia ketakutan hingga kedua kakinya pun bergetar, namun pada akhirnya dia

juga, memukuliku, sialan…….”

duduk disebelah Dave

monyet seperti ini saja bisa

sepupu Benhard memukul kepalanya dan berkata dengan marah!

dengan menyedihkan: “Kak, orang ini baru dibebaskan dari penjara, dia

Benhard yang mendengarnya langsung menyeringai: “Saudara,

Benhard mengira Dave pernah dipenjara

dimainkan oleh Navaro, dia marah dan memukul Navaro, jadi dijebloskan kepenjara selama

menjelaskan kepada kakak sepupunya!

Kakak sepupunya Benhard tercengang, lalu tertawa terbahak–bahak : “Bocah ini ternyata sial sekali, namun berani memukuli

berkata kakak sepupu Benhard meraih botol anggur dan menghantamkannya

Dave!

Ahh…..——–

wanita yang melihat itu berteriak

dihantam

menunggunya, Dave yang tetap duduk melayangkan sebuah

sampai duluan, perut kakak sepupu Benhard

biasa membuat kakak sepupunya

tidak

bergegas memapah kakak sepupunya dan menanyakan keadaannya.

Serang, bunuh dia…….”

beberapa satpam yang melihatnya langsung mengeluarkan tongkat dan langsung menyerang!

Dave, cepat lari, saya akan menahan

dan

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255