Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 1811

Bab 1811 Tidak punya pilihan lain.

5 mutiara

Tidak lama kemudian, seorang pria tinggi kekar dan terlihat garang muncul di hadapan Imam Kedua

Tubuh Yomar dipenuhi dengan bulu–bulu panjang seperti seorang tarzan!

Raut wajali Audrey sedikit berubah saat melihat Yomar.

Jelas kalau dia kenal dengan Yomar.

Yomar adalah seorang pejuang di kalangan manusia beruang, tidak disangka dia akan mematuhi panggilan Imam Kedua!

“Tuan Imam, ada perintah apa?”

Yomar berkata sambil berlutut dengan satu kakinya.

“Ada orang yang menyusup ke puncak gunung, kamu pimpin pasukan untuk memblokir pintu masuk, jangan biarkan siapa pun menerobos Formasi Pelindung Gummg yang terakhir…

Imam Kedua berkata kepada Yomar.

“Siap laksanakan..”

Setelah berkata, Yomar memimpin pasukannya dan pergi, sedangkan Imam Kedua berkata kepada Audrey: “Audrey, kamu juga ikut pergi, istri dan anakinu bisa dilepaskan atau tidak, itu tergantung pada kesetiaanmu kepadaku..”

Audrey tidak berdaya dan hanya bisa ikut dengan Yomar.

Besar sudah membawa Dave dan yang lainnya ke pintu masuk reruntuhan dan melihat sebuah gua gelap

bukan karena saljunya runtuh maka akan sangat sulit untuk menemukan pintu

kita sudah bisa masuk ke

ke pintu masuk

muncul dan tubuh Ergon langsung terpental

berkedip dengan cahaya, dan

masih ada

mengumpat, dia tidak menyangka balikan setelah tiba di

1/3

Sept

1811 Tidak punya

5 mutiara

ada formasi

formasi ini jelas jauh lebih kuat karena bahkan Ergon saja bisa

memang harus berhati–hati, bahkan pintu masuk

Sepasang mata Dave menyipit.

orang yang muncul dari pintu

yang memiliki kekuatan

melihat ada yang berjalan keluar dari dalam reruntuhan, hati Dave malah merasa lebih

tidak apa–apa,

saat Audrey berjalan keluar dari pintu masuk reruntuhan dan melihat Dave dan yang

matanya penuh dengan rasa tidak

kamu lakukan di sini?

maju dengan kasar

jarak yang dekat namun Dave tidak

tidak mengatakan apa pun, karena

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255