Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Perintah Kaisar Naga

5 mutiara

Bab 1862 Tidak berniat berhenti

Ryan turun dari mobil lalu melihat Dave dan yang lainnya yang ada di dalam mobil dan melambaikan tangannya!

Sopir yang melihat itu seketika terkejut dan segera membuka pintu mobil dan melarikan diri, dia bahkan tidak menginginkan mobilnya lagi.

Hal ini membuat Dave dan yang lainnya dikelilingi oleh belasan mobil, dua puluhan lebih orang turun dari mobil dan masing–masing dari mereka memancarkan aura yang sangat kuat!

Dave dan yang lainnya yang melihat hal ini hanya bisa membuka pintu mobil dan berjalan turun!

“Tua bangka, kamu mempermalukan saya di pesawat tadi, dan hari ini saya akan memukulimu sampai kamu bersujud meminta ampun…”

Melihat Kenari turun dari mobil, Ryan berkata dengan kejam.

Kenari tidak terima dan hendak membuka mulutnya untuk memaki Ryan tapi Dave menghentikannya!

“Tuan Muda Ryan, kami tidak berniat menyinggung perasaanmu dan kami berharap kamu dapat membuka jalan agar menghindari kesalahpahaman.”

Dave berkata dengan sangat sopan kepada Ryan

Ryan menatap Dave dari atas ke bawah lalu berkata dengan wajah penuh penghinaan: “Siapa kamu, apakah ada tempat bagimu untuk bicara di sini?”

“Nama saya Dave, apakah Tuan Muda Ryan pernah mendengar tentang saya?”

Dave bertanya dengan ringan.

di seluruh dunia bela diri, dan Ryan juga najk pesawat dari Kota Gama jadi tentu akan

adalah Dave, Dave yang sama sekali tidak menganggap serius keberadaan Aliansi Seni Bela

tampak berkata dengan

“Benar, itu saya!”

gan

Dave mengangguk.

pihak lawan akan memberi muka setelah

namanya.

disangka Ryan malah tersenyum dingin: “Saya sudah lama

1/3

Tidak berniat

5 mutiara

diri, namun saya sedikit tidak percaya, jadi ayo bertarung jika

ingin

Ryan ini benar–benar tidak tahu apa–apa dan tidak

kecil juga

pun tapi Kenari malah tertawa: “Nak, kama harus lebih tahu diri. walau Dave hanya menggunakan satu tangan dia juga dapat mengalahkanmu dengan

banyak bicara, lebih baik bertindak

mendengus dingin

tatapan penuh penghinaan dari Ryan, Kenari segera berkata pada Dave: “Dave, kamu gunakan

kara pun dan orang ini

memberi muka kepada ayahmu yang

orang lain yang menanyaiku seperti itu pasti sudah menjadi mayat

berkata dengan perlahan

kamu malah

di tubuh

mengepalkan tinjunya dan cahaya biru yang kuat mulai bersinar

marah, Ryan melompat lalu melayangkan sepasang tinjunya ke arah

menakutkan langsung menyelimuti