Bab 1937 Menghentikan

Dicky melihat Dave yang datang membuatkan teh untuk Dave, lalu keduanya duduk berhadapan dan mengobrol dengannya.

“Saudara Dicky, apakah ada hal penting yang akan terjadi sampai kalian para keluarga besar tiba- tiba berdatangan ke tempat ini?”

Dave bertanya pada Dicky.

“Tuan Dave, bukankah kamu sudah tahu bahwa Pulau Parbat akan menjadi tempat pulihnya energi spiritual, jadi kami awalnya ingin pergi ke Pulau Parbat dan menduduki Pulau Parbat sebelum energi spiritual pulih, dengan begitu pada saatnya kami bisa mendapatkan kewenangan.”

Kata Dicky.

“Begitu banyak keluarga hendak pergi ke Pulau Parbat, pada saatnya pasti akan terjadi pertempuran, dengan begitu pertempuran yang kacau akan membawa bencana bagi setiap keluarga.”

Kata Dave.

“Tentu saja saya tahu hal ini, namun sekarang semua klan yang ada di alam rahasia ingin menduduki tempat pulihnya energi spiritual, dengan begitu mereka bisa melakukan persiapan yang cukup sebelum pulihnya energi spiritual di seluruh dunia, dan sebagai perwakilan dari klan di alam rahasia, kami hanya bisa menaati perintah.”

Dicky memahami maksud Dave, tapi dia tidak bisa membuat keputusan!

ada cara untuk menghentikan pulihnya energi spiritual? Jika energi spiritual benar- benar puluh, berbagai klan di alam rahasia harus meninggalkan alam rahasia, pada saatnya semuanya akan menjadi kacau dan yang

para klan kultivator ini meninggalkan alam rahasia, seluruh dunia fana tidak akan dapat

besar memperebutkan

pulihnya energi spiritual, agar keluarga yang

merupakan kehendak surgawi, dengan begitu setelah energi spiritual

ingin menghentikan

kepalanya: “Saya juga tidak tahu apakah

namun pulihnya energi spiritual sepertinya sudah ditetapkan sejak ribuan tahun

apakah pulihnya energi spiritual dapat dihentikan

saat Dave keluar dari kamar Dicky dan bersiap kembali ke kamarnya, dia malah

saling bertatapan dan wajah

Dave, kamu ternyata sudah belajar

selesai bicara, Luna berbalik dan berlari

berjalan keluar dengan

“Dave, saya sangat berterima kasih kepadamu, jika

yang penuh rasa puas, Dave tersenyum ringan: “Sekarang kamu sudah puas kan, ke depannya kamu harus

saja, ke depannya

Kenari mengangguk!

beristirahat, Alfred sudah tiba dengan membawa Tungku Petani

henti karena takut akan menunda urusan

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255