Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 1956 Tunggu perlahan

Sandy dan yang lainnya membawa anak buah mereka masing–masing dan berdiri di tempat paling depan!

Sedangkan di depan Sandy dan yang lainnya secara mengejutkan terlihat ada belasan orang yang terbaring secara tak beraturan dan sepertinya sudah tidak bernafas lagi!

“Apa yang terjadi?”

Dicky melihat orang–orang yang sudah tergeletak tak bernyawa di lantai dan bertanya dengan bingung.

Sandy menunjukkan ekspresi yang sangat jelek dan tidak mengatakan apa pun, sementara Marhem tidak bisa menahan umpatannya: “Sialan, ternyata ada Formasi Pelindung Gunung di sini, membuat kami kehilangan begitu banyak anak buah.”

Dicky yang mendengarnya seketika mengerti bahwa orang–orang di depannya ini adalah anak buah dari keluarga Sandy dan yang lainnya!

Mereka seharusnya ingin menjadi yang pertama masuk ke dalam dan tidak menyelidiki terlebih dulu, lalu berakhir dibunuh oleh formasi ini!

Dan karena ada Sandy dan yang lainnya membuat tidak ada seorang pun yang berada di belakang mereka berani bertindak gegabah!

Dengan formasi mantra sekuat ini, tidak ada yang berniat bermain–main dengan nyawa mereka

sendiri!

sementara waktu, ribuan orang yang ada di sini hanya bisa menonton

bahkan mungkin akan kehilangan nyawanya, pada saatnya

dan tidak ada yang bergerak untuk

ada yang

cahaya yang melintas, ini adalah Formasi Pelindung Gunung dari bukit di depannya, hanya dengan menghancurkan formasi inilah mereka baru dapat masuk

ini percaya bahwa di dalam reruntuhan pasti ada sangat banyak harta

berani bergerak dan menunggu dalam diam, Dave menyapu sekelilingnya dengan tatapannya, dia ingin menemukan Robin

restoran.

ini

saja, sayang sekali Dave tidak menemukan mereka setelah melihat sekelilingnya, mungkin orang–orang ini tidak datang, atau mungkin mereka sedang bersembunyi

kita memasang formasi mantra yang begitu kuat di luar, sekarang

Robin bertanya dengan bingung.

mereka memasang rintangan seperti ini padahal mereka ingin menipu orang–orang ini untuk

luar, maka akan membuat mereka semakin menantikan apa yang ada di dalam, pada saatnya

menit demi menit detik demi detik, masih tidak ada orang yang

seorang lelaki tua dari salah satu keluarga yang wajahnya penuh dengan jenggot melangkah

melihat ada orang yang bergerak dan mulai menjatuhkan tatapan mereka pada lelaki tua

Guru, kekuatannya tidak lemah dan tahu