Bab 2052 Itu adalah saya

“Kamu pikir kamu masih punya pilihan sekarang?”

Dave menunjukkan senyuman dingin!

Saat ini Yusuke Yamamoto sudah menjadi daging di atas piringnya, Dave bisa melahapnya dengan sesuka hati!

“Pada akhirnya saya hanya kalah satu langkah, jika saya bisa mencapai tingkatan Maha Dewa, kamu tidak akan menjadi lawanku…”

Yusuke Yamamoto berkata dengan penuh penyesalan!

Jika dia benar-benar menerobos ranah Maha Guru dan mencapai tingkatan Maha Dewa, maka Dave sama sekali bukan lawannya!

Meskipun Tetsu Hideyoshi dan yang lainnya adalah Maha Dewa tapi mereka hanyalah gumpalan roh spiritual dan kekuatan mereka berkurang dengan drastis.

Tapi dirinya berbeda, jika dia bisa menerobos ke tingkatan Maha Dewa maka dia bisa menjadi Maha Dewa yang sesungguhnya, menjadi eksistensi paling tinggi di dunia bela diri!

Di dunia bela diri, Maha Dewa adalah yang paling agung dan tidak ada tingkatan yang lebih lanjut lagi…”

“Walau kamu bisa menerobos ke tingkatan Maha Dewa, akhirnya akan tetap sama saja…”

Tatapan Dave tampak acuh tak acuh dan berjalan selangkah demi selangkah ke arah Yusuke Yamamoto!

Bagaimana pun mereka hanyalah ahli bela diri yang tidak memahami tentang dunia kultivasinya para kultivator abadi!

Lalu bagaimana jika dia mencapai tingkatan Maha Dewa?

berada di dunia kultivasi,

mengapa Dave begitu percaya diri,

Yamamoto mendesis tajam dan roh spiritual di dalam tubuhnya melesát keluar dengan cepat dan berubah menjadi kabut hitam yang

diri!

ranah seperti ini, selama roh spiritualnya tidak hancur maka Yusuke

mencoba melarikan diri

segera membuka mulutnya

yang besar langsung menyerap

luar hanyalah kulit Yusuke Yamamoto yang mulai terbakar

berubah menjadi abu

yang hampir mencapai ranah Maha Dewa menghilang

meninggalkan jejak

melihat ke atas

ini, sudah tidak terdengar suara

Apakah pertempurannya sudah berakhir?

menang

orang mengira itu adalah

satu di Negara Partan, dia adalah pilar dari dunia bela

ada orang yang mengira Yusuke Yamamoto

kita sudah bisa mengeluarkan mayat Dave

dengan perlahan sambil melihat ke arah kawah yang sudah tidak menunjukkan pergerakan

mereka bersiap naik ke

melayang ke atas dari dalam

di tepi kawah dan melangkah turun selangkah demi

sosok itu, mereka semua

“Apa…apa yang terjadi?”

demi selangkah

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255