Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 2081 Sayang sekali bukan kamu

Dave tidak menyangka Gura akan begitu licik, dia meminjamkan Token Tatanan Surgawi kepadanya terlebih dulu untuk membalas budi Tuan Graham lalu mencari masalah dengan dirinya setelahnya!

“Ketua Gura, putramu bersekongkol dengan orang dari Sekte Hati Iblis untuk mencelakai kami, kami hanya melawan balik, masalah ini disebabkan oleh putramu sendiri.”

Kenari melangkah maju dan menjelaskan pada Gura.

Tapi Gura melambaikan tangannya dan berkata: “Saya tidak peduli apa yang dilakukan oleh putraku, saya hanya tahu kalian memukul putraku, membunuh orang-orangku, jika kabar ini tersebar, bagaimana dengan reputasi Klan Seratus Pemurnian kami?”

Dave melihat Gura yang tidak mau mengalah hanya bisa berkata: “Ketua Gura, kamu bisa menghitung kerugiannya, saya akan memberikan kompensasi pada kalian.”

“Saya tidak mau uang, bagi Klan Seratus Pemurnian uang tidak ada bedanya dengan kertas bekas!”

Gura melambaikan tangannya.

“Lalu apa yang kamu inginkan? Jika kamu menyukai sesuatu yang kumiliki maka saya bisa memberikannya padamu…”

Dave memilih untuk menahan diri, dia hanya ingin segera membawa Token Tatanan Surgawi pulang dan mengeluarkan Yuki!

kamu berlutut dan minta maaf pada putraku sekarang, lalu membiarkan putraku menamparmu

Gura berkata dengan ringan.

melihat ayahnya sedang membantunya melampiaskan kekesalannya merasa sangat senang dalam hatinya dan menatap Dave sambil menyeringai : “Dave, masih tidak

“Dasar brengsek…”

mendengarnya langsung menjadi sangat marah dan hendak menerjang, namun

masalah ini biar saya sendiri yang

lalu menatap Gura dengan dingin :

Graham sangat melindungimu, tapi jangan kira dengan begitu kamu bisa melakukan apa saja yang kamu mau

Pemurnian!”

sudah memberi muka kepada Tuan Graham, untuk masalah lainnya, walau Raja Langit datang sekali pun kamu tetap harus

sudah menjadi toleransi terbesar yang

kesempatan untuk

ketidakpedulian, seolah dia adalah

Dave sendiri tidak punya pilihan

sekali,

untuk menunjukkan

dingin : “Kamu kira kamu benar-benar bisa meremehkan Klan Seratus Pemurnian hanya karena sudah mencapai ranah

sebenarnya, pada saat itu saya tidak akan memberimu kesempatan untuk