Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 2115 Pengikut yang taat

Kuil Meditasi Hening!

Setelah menjalani pemulihan selama dua hari, Gura dan Wilson seolah sudah berubah menjadi orang lain!

Dalam dua hari ini, mereka juga sudah melihat kehebatan dari kekuatan iman!

Banyak pengikut yang melakukan perjalanan jauh untuk datang dan beribadah dengan tulus, dan kekuatan iman yang dihasilkan oleh pengikut seperti itu sangat menakutkan.

“Paman, kamu memiliki begitu banyak pengikut, namun bagaimana kamu bisa mengetahui yang mana yang paling taat?”

Wilson bertanya pada Anto dengan penasaran.

“Itu sangat mudah, lihat saja kekuatan iman yang mereka hasilkan…”

Anto berkata dan melafalkan mantra sihirnya, lalu telapak tangannya melambai ke depan dengan ringan!

Terlihat di tengah aula utama, puluhan pengikut yang sedang beribadah perlahan-lahan memiliki aliran kekuatan iman yang muncul di atas kepala mereka!

Hanya saja, pada saat ini aliran kekuatan iman yang muncul dari tubuh orang-orang ini tidak memiliki warna yang sama!

Ada yang berwarna putih, biru, dan ada yang berwarna ungu…

Hal ini membuat Wilson tercengang, dia tidak mengerti bagaimana bisa ada warna yang tiba-tiba muncul!

sudah melihatnya, kekuatan iman berwarna putih itu adalah yang

berwarna ungu adalah yang

sambil tersenyum

puluhan pengikut, ada seorang gadis dengan wajah yang cantik dan di atas kepalanya terlihat kekuatan iman yang berwarna ungu, itu

gadis itu dan berkata sambil tersenyum : “Keponakanku. apakah kamu merasa gadis itu

“Memang terlihat

melarikan diri selama beberapa hari berturut-turut dan tinggal di Kuil Meditasi Hening selama dua hari, Wilson

itu terlihat sedikit

seperti ini tidak ada bedanya dengan mayat boneka, saya

berkata, Anto memanggil seorang murid dan

mengatakan sesuatu padanya, lalu gadis

Anto, gadis itu

idolanya dan menangis

berjodoh dengan Kuil Meditasi Hening jadi saya ingin mengajak jemaat wanita

bertanya dengan tatapan penuh

tampak sangat terharu dan segera

kalau begitu kamu

pada gadis

itu secara mengejutkan tidak malu-malu dan langsung melepaskan pakaiannya, dan ini membuat

“Keponakanku, pergilah berlatih…”

Anto menepuk pundak Wilson.

menggendong gadis itu masuk ke

Wilson keluar dengan keringat bercucuran dan wajahnya tampak penuh

hebat, bagaimana ini bisa