Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 2282 Kembali

Saat mendengar harimau api datang ke arah mereka, dan membawa banyak monster siluman lainnya, hati Nora langsung tenggelam!

Karena harimau api itu baik–baik saja, maka itu artinya sesuatu telah terjadi pada Dave.

Sekarang harimau api seharusnya datang untuk membalas dendam dan kembali menggerakkan gelombang monster siluman, Nora tahu hanya dengan mengandalkan mereka, mereka akan tenggelam di bawah gelombang monster siluman dalam sekejap!

“Nona Nora, kita harus segera pergi, kalau tidak, tidak akan sempat lagi…”

Askera mendesak Nora!

“Kalian pergilah, saya akan membunuh harimau api dan membalaskan dendam Tuan Dave…”

Nora berniat meminta Askera dan yang lainnya untuk pergi, sementara dirinya akan membalaskan dendam Dave!

Askera yang mendengarnya mengira Nora sudah gila.

“Nona Nora, bagaimana mungkin kamu bisa melawan harimau api, terlebih lagi ada begitu banyak………… monster siluman lainnya, kamu tidak perlu mengorbankan diri dengan sia–sia!”

Askera membujuk Nora!

Namun Nora tidak bergeming, tatapan matanya dipenuhi dengan niat membunuh yang kuat!

Bumi mulai berguncang, raungan monster siluman semakin lama semakin dekat!

Raut wajah para anggota klan Keluarga Zefri mulai menjadi jelek, namun mereka semua tidak pergi melainkan memegang senjata mereka dengan erat, dan berdiri di belakang Nora!

melihat hal ini hanya bisa mengeluarkan senjatanya dan menggertakkan giginya!

api muncul dan semakin

dan menatap harimau api di hadapannya, kemudian

tunggu sebentar…”

yang ada di

ada seseorang yang

harimau api tiba di hadapannya, semua orang baru menyadari kalau itu adalah

“Tuan Dave…”

1/3

Bab 2282 Kemball

★ 82%

Dave, Nora berteriak

melompat turun

“Mana orang lainnya?”

menyadari Carl dan Watson sudah tidak terlihat, lantas mereka sudah dimakan monster

lainnya sudah diselamatkan dan kami sedang menunggu Tuan Dave

untuk

tetap menetap di sini untuk

Dave, ini…harimau

harimau api itu dan tidak tahu bagaimana cara bertanya.

harimau api ini sudah menjadi tungganganku, saya sudah menjinakkannya…”

berkata sambil mengelus kepala harimau api

tidak setelah berbagai alam rahasia mengetahuinya pasti mereka akan menerjang masuk ke dalam

membelalak dan wajahnya penuh dengan rasa tidak percaya: “Tuan