Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 2295 Kerangka tulang

Jovin sedikit kehilangan kata–kata akibat perkataan Dave, karena itu memang perkataannya sendiri!

“Nak, karena kamu sudah berkata seperti itu, maka kamu boleh mencobanya, tapi hidup atau mati itu takdir, jika kamu mati di dalam maka tidak ada hubungannya dengan siapa pun!”

Jovin berkata dengan ekspresi dingin!

“Tidak masalah…”

Dave mengangguk.

“Than Dave, kamu…kamu benar–benar berniat mencoba membunyikan lonceng ukiran naga? Kamu harus tahu, lorong menuju puncak menara lonceng dipenuhi dengan formasi, bisa–bisa kamu terjebak di dalamnya.”

Tono bertanya dengan sedikit khawatir.

“Ketua Klan Tono, jangan khawatir, saya punya keyakinan!”

Dave berbicara lalu langsung melompat menuju menara lonceng!

Sosok Dave mendarat tepat di depan menara lonceng dengan mantap, lalu tanpa ragu membuka pintu tembaga dan berjalan masuk!

Saat baru berjalan masuk, Dave merasakan aura pembunuh yang menakutkan terus menghantam ke arahnya!

ke atas, Dave langsung mengambil langkahnya!

saat Dave baru saja melangkah masuk ke atas, tiba–tiba dunia serasa

Dave juga berubah, bukan lagi lorong menuju ke lantai atas tapi saat ini dia seolah tiba di sebuah tebing yang tinggi, dan di atas tebing itu terdapat sebuah jalan setapak yang

ini adalah ilusi di tengah

yang mendadak ini pasti

jalan yang melingkar itu, Dave langsung mengikutinya

ke atas, dia merasa tekanan di sekelilingnya menjadi

kuat!

merasa ada sebuah gunung besar

di tubuh Dave terus berderak dan

2295 Kerangka

53%

asa, dia tahu untuk mematahkan ilusi

Ng-

berdengung, Dave merasa tubuhnya seolah sudah menembus sebuah batas dan tekanan yang menekan tubuhnya hilang dalam sekejap!

Dave juga sudah tiba di

di salah satu sisi puncak gunung terdapat sebuah kerangka

putih tulang, dan sudah tidak terbungkus oleh kulit dan

berada, terdapat sebuah Kristal Naga yang memancarkan kilau, dan seketika langsung menarik

Naga itu, Kristal Naga yang ada di dalam tubuh Dave secara tidak terduga mulai memancarkan

panggilan yang dirasakan oleh Dave saat berada di luar menara lonceng,