Bab 2396 Penuh

Di puncak gunung tanpa nama!

Dave memegang Pedang Naga dan sudah tidak tahu berapa banyak roh gentayangan yang dia bunuh, kekuatan simbol di dalam tubuhnya sudah mencapai delapan buah, satu buah kekuatan simbol lagi sudah akan penuh!

Namun sayangnya, tidak peduli seberapa kuat Dave berusaha untuk membunuh para roh gentayangan, simbol terakhir ini tidak mau menyala!

“Lantas kekuatan simbol yang terakhir ini membutuhkan sesuatu yang istimewa?”

Dave sedikit frustrasi, karena tidak dapat meningkatkan kekuatan simbol maka tidak ada gunanya Dave membunuh para roh gentayangan!

Melihat roh itu, Dave mulai merasa gelisah dan penasaran!

gentayangan raksasa setinggi belasan meter di bawah kaki run

“Jika membunuh raksasa ini apakah kekuatan simbol akan berubah menjadi sembilan buah?”

Dave menatap roh gentayangan raksasa itu dan berpikir dalam diam!

Pada akhirnya Dave melompat lalu melayang turun, dia berniat mencoba kembali, lagi pula Busur Raja Ilahi ada di sini, para roh gentayangan ini tidak akan bisa melakukan apa pun terhadapnya, jika tidak bisa menang melawannya maka dia bisa kembali ke puncak gunung!

Pedang Naga di tangan Dave mulai melesat dengan dua aura pedang, langsung membuka sebuah jalan dan kemudian sosoknya melesat ke depan roh gentayangan raksasa itu!

Roh gentayangan raksasa itu menatap Dave dan mengeluarkan rintihan dari mulutnya.

Sudah begitu lama tapi mereka tidak bisa melakukan apa pun terhadap Dave dan ini sudah membuat roh gentayangan raksasa itu merasa kesal!

banyak bicara dan mengayunkan pedangnya ke arah roh gentayangan raksasa

yang menghantam baju besi roh gentayangan raksasa itu seketika memercikkan

gentayangan raksasa itu,

berteriak lalu melayangkan tamparannya ke

kelincahannya untuk menghindari serangan

yang di depannya, Dave menyadari dia harus menemukan

sepertinya dapat ditusuk dengan Pedang Naga, dia

1/3

140 2396 Penuh

40%

leher roh gentayangan

menusukkan Pedang Naga ke leher roh gentayangan raksasa dan menancapkan seluruh Pedang Naga

merasa sangat senang, dengan begitu roh gentayangan raksasa ini seharusnya sudah pasti mati

raksasa itu sama sekali tidak terpengaruh, selain menjadi sangat ganas, meraung dan sepasangnya terus

yang menakutkan berubah menjadi puting beliung lalu langsung

tangannya dan Pedang Naga terbang kembali ke tangannya, dan dia bergegas kembali ke puncak gunung!

ke roh gentayangan yang ada di bawahnya dan mau tidak

dari roh gentayangan raksasa itu,

ada di sini, para roh

busur busuk ini kenapa tidak

dan menarik tali busur

itu dan sebuah anak

matinya penuh semangat, dia tidak

yang ada di bawah kaki gunung seolah terkejut dan

itu juga mulai mengambil langkah dan menghilang

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255