Bab 2432 Langsung ditelan

“Bajingan, anak durhaka, kamu terlalu mempermalukan Paviliun Bulan Sabit, paling-paling hanya mati kenapa kamu begitu pengecut?”

Oscar melihat putranya sendiri malah menyetujui permintaan Dave dan bahkan memohon belas kasihan dengan memelas pada Dave membuat dia kehilangan muka!

“Ayah, seorang pria bijak harus tahu kapan harus mengalah, jika tidak bernyawa apa gunanya kita memiliki kekuatan?”

Watson berkata pada Oscar tanpa peduli!

“Tutup mulutmu, jangan panggil saya lagi ke depannya, saya bukan ayahmu…”

Wajah Oscar memerah karena marah dan hampir gila karena kesal!

“Kamu benar-benar bersedia mengorbankan kekuatanmu sendiri?” Dave bertanya sambil menatap Watson dengan senyuman dingin.

“Bersedia, saya bersedia, selama kamu melepaskan saya maka saya bersedia melakukan apa saja.”

Watson terus mengangguk!

“Bagus kalau begitu, merangkaklah kemari, setelah saya selesai menghisap kekuatanmu tentu saya akan melepaskanmu…”

Kata Dave!

Watson tidak ragu-ragu dan langsung merangkak ke arah Dave!

“Binatang, saya akan membunuhmu…”

Oscar benar-benar terbakar kemarahan, melihat putranya merangkak ke arah Dave seperti seekor anjing, dia memutuskan untuk membunuhnya sendiri!

Namun saat Oscar hendak menyerang, Tono dan Tandri juga bergerak!

Oscar, sekarang Oscar sedang terluka dan sudah bukan lawannya

Dave mengulurkan tangannya lalu menekan kepala Watson dengan

hisap yang besar mulai menyerap

rasa sakit yang begitu menyakitkan

yang ada di dalam tubuh Watson

Watson tampak bertambah belasan tahun, dan sudah tidak lagi memancarkan aura

1/3

Fen

2432 Langsung

seorang kultivator!

saya sudah boleh

berdiri dengan susah payah dan

Dave melambaikan

gembira dan langsung bergegas pergi menuju

anaknya dan seketika tenggelam dalam pikirannya, sekarang dia tidak mengerti pada akhirnya apa tujuannya terus berkultivasi dan memperluas keinginannya yang tidak

terbatas?

putranya dan dirinya juga tidak memiliki niatan yang sama, dan bagi

seekor monster

hal ini terkejut hingga berteriak keras, dan

biasa, dia tidak mungkin lebih cepat daripada

dikejar oleh serigala dan serigala itu menggigit lengannya, lalu langsung membuat lengannya

gigitan demi gigitan, hingga pada akhirnya langsung ditelan

melihat putranya sendiri ditelan oleh

mati saya tidak akan

sekali

pasti diutus

dalam tubuhnya mulai meningkat dengan kecepatan yang menakutkan dan aura yang mengerikan

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255