Bab 184 

Elan berada di sini! 

Meskipun semua desainer wanita tahu bahwa kedatangan Elan di sini semata–mata demi Tasya, mereka masih tidak bisa menahan gerakan kecil mereka untuk sekedar bisa menarik perhatian pria itu. Para wanita menjentikkan rambut mereka sambil memanyunkan bibir. Beberapa wanita lain mencoba melakukan kontak mata dengannya, dan sisanya bahkan mencoba membuka kancing di kerah blus mereka yang berpotongan rendah untuk lebih mengekspos belahan dada mereka. 

Ketika Tasya duduk, seseorang mengantar kopi ke dalam ruangan. 

Semua orang terkejut ketika secangkir kopi dihidangkan ke hadapan mereka masing–masing, dan Felly langsung berkata, “Semuanya, mari kita berterima kasih kepada Pak Elan karena beliau yang mentraktir kita secangkir kopi ini.” 

Semuanya langsung memandang Elan dengan rasa terima kasih. Beberapa desainer wanita bahkan berseru, “Terima kasih, Pak Elan! Saya sangat senang!” 

Namun, tatapan Elan hanya tertuju pada wanita di sebelahnya, yakni Tasya, yang membuat wanita itu langsung menjadi pusat perhatian semua orang. Antusiasme seluruh staf wanita langsung menurun drastis dan mereka langsung merasa bahwa kopi di tangan mereka saat ini tidak terasa sebaik beberapa detik yang lalu, karena mereka sekarang menyadari bahwa Tasya adalah alasan utama kenapa mereka bisa mendapatkan trakuran kopi ini. 

Sementara itu, Tasya, yang sedang membaca laporan analisis penjualan toko, menyesap kopinya dengan tenang, membuat sepasang mata pria yang ada di sampingnya meliriknya lalu tersenyum. Semua orang di sana melihat dengan jelas reaksi pria itu. 

baru–baru ini telah meningkat sebesar 5% dibandingkan bulan lalu. Perusahaan telah memutuskan untuk

itu harus menjadi miliknya dan tidak ada yang boleh mengambilnya darinya.

Tasya, yang perhatian hanya sepenuhnya pada desain dan tidak ada

menjadi direktur asosiasi?” Salah satu desainer

akan mendapat kenaikan gaji sebesar sepuluh hingga dua puluh

awalnya tidak tertarik dengan promosi itu, matanya langsung berbinar cerah dan minalnya langsung muncul begitu mendengarnya, “Apa syarat

lebih dari lima tahun.

semangat kerja sama tim, memahami arah

di seberangnya, tersenyum dan dengan sengaja mengingatkannya, “Tasya, kamu masih dua bulan kerja

Tasya kecewa, dia tidak mengatakan apa–apa. Di saat itu juga, suara laki-laki rendah namun tegas terdengar di sampingnya. “Tasya akan dipromosikan sebagai direktur asosiasi.”

arahnya, tetapi Elan menatap Felly lalu memberi perintah berikutnya,

akan mempromosikan Tasya hanya dengan sebuah pernyataan, menunjukkan senyum canggung. “Tentu, saya akan memberi tahu Departemen Sumber Daya Manusia

Tasya memiliki latar belakang yang begitu

yang adil?” Alisa dengan berani membantah. “Akan sulit untuk meyakinkan yang lain jika Pak Elan membuat pengecualian dan memberinya promosi seperti ini.”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255