Ruang Untukmu 

Bab 566

Saat Putra berdiri di hadapan putrinya, pria itu bersimpati pada Elsa dan ingin sekali mendengar putrinya memanggilnya ‘ayah‘. 

“Tentu. Saya akan menyingkirkannya untukmu,” katanya dengan gigi terkatup. 

Melihat bagaimana Putra setuju untuk melakukannya demi dia, Elsa tersenyum ketika dia akhirnya menemukan kambing hitam dan menjawab, “Kamu ayah terbaik.” Setelah mendengar Elsa memanggilnya ‘ayah‘, dia sangat gembira. 

Berdasarkan kewenangan yang dimiliki Elsa, dia bisa memerintahkan penjaga keamanan Perusahaan Konstruksi Merian. Dia segera menelepon ruang pengawasan dan memberi tahu mereka bahwa jika seorang wanita bernama Gayatri Garner meminta untuk menemui Tasya, mereka harus segera memberi tahu dia. Kemudian, dia akan meminta mereka untuk membawa wanita ke lokasi di sekitarnya. 

Penjaga keamanan menyetujui permintaannya, mengetahui bahwa dia adalah putri kedua Frans. 

Untuk mencegah Gayatri bertemu Tasya, Elsa segera pergi ke Perusahaan Konstruksi Merian guna mencari lokasi yang cocok untuk menjalankan rencananya. Akhirnya, dia menemukan sebuah gudang terbengkalai di sebelah perusahaan. 

Putra dengan putrinya, dia tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya melihat betapa telatennya Elsa dan bahwa

anak perempuan tetapi tidak memiliki anak laki–laki, jadi

mencari Tasya pagi–pagi sekali besok setelah beristirahat. Tanpa sepengetahuannya, Elsa telah

dengan senang hati menemaninya dan menolak untuk pergi dari sisinya. Namun, setelah Frans mengetahui bahwa Tasya telah dipisahkan dari Jodi selama ini ketika

kembali ke mansion. Sudah hampir tengah malam setelah mereka mandi. Jodi

ke aula utama, dia melihat Elan duduk bersila di sofa sambil melihat laptop yang diletakkan di pangkuannya. Tampak seolah pria itu bersinar saat lampu menyinarinya.

dan duduk di sisinya, dengan rambutnya yang baru dikeramas terurai menutupi bahunya. Dia menopang dagunya dan menatap layar. Itu adalah email panjang dalam bahasa Inggris dengan banyak jargon perusahaan, yang membuat kepalanya

pandangnya, Tasya tampak feminin, dengan kulit bercahaya, dan bibir merahnya dengan iseng dikerucutkan. Tiba–tiba,

mengetik!” Tasya mengedipkan matanya saat dia mengira bahwa dia mungkin telah

dengan pekerjaan, saya lebih tertarik padamu.” Tepat setelah itu, Elan menarik

dalam pelukannya.

Tasya berdebar saat dia bersandar di dada pria itu

saya tiba besok malam, saya akan membawamu dan Jodi ke laut.” Dia

keluar dan mencari udara segar.

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255