Ruang Untukmu

Bab 721

Meila menemukan jalan ke kafe saat dia menanyakan pengawal Arya tentang keberadaannya, tapi dia tidak menyangka akan menemukan Salsa bersama dengan Arya.

Arya mengerutkan kening saat melihat Meila berdiri di depan mereka, sementara Salsa sudah bangun dari tempat duduknya. “Nona Meila, kamu bisa bergabung dengan Pak Arya. Saya akan pergi.”

“Baiklah, saya akan mengantarmu.” Meila tersenyum palsu dan merangkul Salsa saat mereka berjalan keluar dari kafe. Salsa terpaksa membalas kedekatan pura–pura itu saat dia berjalan di samping Meila dengan gugup.

Begitu mereka keluar dari kafe, ekspresi Meila berubah menjadi kebencian ketika dia mendorong Salsa ke depan dan memperingatkan, “Salsa, berhenti mendekati Arya, atau saya akan membuatmu menanggung akibatnya.”

Kebenarannya jauh dari apa yang dikatakan Meila. Salsa tidak pernah berencana untuk mendekati Arya dan kebetulan saja Arya dan dia bertemu di pemakaman.

Oleh karena itu, dia menjawab dengan tenang, “Jangan khawatir. Saya tidak mendekati dia atau apapun. Terlebih lagi, saya tidak berencana untuk melakukannya.”

“Saya tidak akan mempercayai kata–katamu. Pernahkah kamu bertanya–tanya seberapa besar pengaruh keluarganya? Hidupmu jauh berbeda dari hidupnya!” Meila menatap Salsa dengan tangan bersedekap; dia bahkan tidak sungkan untuk menyembunyikan rasa jijiknya. “Dia jtuh cinta padamu itu hanyalah angan–anganmu saja! Terlebih lagi, jangan pernah kamu mencoba keberuntunganmu. Kamu hanya akan menderita.”

tertentu berdasarkan

terpotong karena dia

antara Pak Arya dan saya. Kamu tidak berhak ikut campur dalam urusan kami Matanya sedingin es

mencoba membalasnya, tetapi tidak ada kata–kata yang terucap sama seperti

perasaan terhadap Pak Arya, kamu bebas untuk

tergantung padamu. Jangan melampiaskannya pada saya.” Seolah–olah tidak memperhatikan kondisi

Apa dia mencoba menyiratkan bahwa saya tidak

bukan karena campur tanganmu,

demikian, tidak banyak yang bisa saya lakukan untuk menarik perhatiannya, kecuali dia bodidiotoh karena

marah sehingga dia mengangkat tangannya

mendengarkan percakapan mereka untuk sementara waktu dan memutuskan untuk melangkah maju untuk mencegah konflik itu berlanjut. Saat dia mengambil sikap, Arya

dia muncul, pikiran pertama yang muncul di benak Salsa adalah mencari jalan untuk kabur. Saya tidak percaya dia tepat di belakang

lift, suara Arya bergema di belakangnya. “Berhenti di sana.”

sisi lain dari dirinya merupakan kejutan baginya dan dia

dia menatap matanya

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255