Bab 754

“Sungguh? Kalau begitu, saya akan mengundang Felly dan Maya. Oh ada juga asisten saya, Salsa.”

“Apakah dia perempuan yang selalu bersama Arya?” Elan mengingatnya.

“Ya! Saya rasa mereka berpacaran.” Tasya mengangguk,

Sambil mengambil ponselnya, Elan menelepon Arya untuk menanyakan kabarnya.

“Hai, Elan.” Arya mengangkat teleponnya.

“Di mana kamu? Apakah masih di negeri ini?”

“Ya. Bagaimana bila kita bertemu dan makan bersama?”

“Saya ingin mengundangmu untuk acara amal yang diadakan oleh perusahaan Jumat ini.”

“Oh, baiklah! Saya akan hadir, dengan rekan saya.”

Tak masalah. Sampai nanti.”

Tasya, “Arya akan

kata saya! Sepertinya kita akan segera menerima undangan perkawinan!” Tasya berseru riang.

bukan hanya grup kaya-raya sejak bermigrasi dua ratus tahun lalu, tapi juga memperbesar pengaruhnya sambil tetap menjaga kerahasiaannya. Maka,

segera menerima undangan pernikahan itu.” Ujar Elan sambil

Salsa untuk

tangannya.

bisa memuaskannya lagi karena

dia menelepon Salsa, yang mengabarkan bahwa dia sedang dalam perjalanan untuk menjemputnya.

berdiri di sisi jendela dan tersenyum sambil menghitung menit. Apa yang luput dari perhatiannya adalah bahwa jendela itu merefleksikan senyumnya yang kekanakkan.

bertanya kapan dirinya akan pulang karena ada

senyum di wajahnya sirna ketika matahari menyinari wajahnya, dan

dan cepat-cepat membuka pintu, dan

yang

berlari ke sini, setelah menilai wajahnya yang memerah dan napasnya yang terengah–engah. Apakah dia

seperti itu?” Arya

memberitahu Arya bahwa dia memang lari sejauh ini setelah memarkir

rumah.” Salsa memegang lengan Arya dan menambahkan, “Ayo kita

Arya tersenyum. “Baiklahl” Dengan lengan melingkar di tubuh Salsa,

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255