Ruang Untukmu

Bab 1072

Ruang Untukmu

Bab 1072 Kunjungan Rendra

“Saya harus merapikan riasan wajah saya! Tunggu sebentar!” Mengatakan itu, Monika buru–buru mengeluarkan tas riasnya dan dengan hati–hati memeriksa penampilannya di cermin.

Saat itu, Inayah menoleh ke arah Raisa. “Raisa, apa kamu membawa alat rias? Pinjamkan saya sedikit.”

Raisa menggelengkan kepalanya. “Saya tidak bawa.” Dia tidak pernah membawa benda–benda itu ke tempat kerja dan kecuali beberapa lip balm, dia benar–benar tanpa riasan hari itu.

Dia sama sekali tidak cukup tidur, jadi dia baru bangun setelah alarmnya berbunyi tiga kali pagi ini dan pergi dengan terburu–buru setelah mencuci muka.

Pada akhirnya, Inayah meminjam tas rias Monika dan meletakkannya di atas meja sebelum dia mulai merias wajahnya dengan serius. Teo hanya bisa berkomentar dengan mencemooh, “Anak perempuan memang merepotkan. Lagipula, apa ada bedanya meskipun kalian tidak merias wajah? Pak Rendra tidak akan melirikmu lagi!”

tentang ini? Kalaupun tidak, kita harus tetap tampil cantik saat dia

penuh jika dia menatap saya

menangkupkan tangannya di

bukankah

menahan tawanya sejak awal, sehingga yang lain langsung menangkap ekspresi senyumnya ketika

pikir

bibirnya dan menggelengkan kepalanya. “Saya

tanpa riasan.”

Pak Rendra di antara kalian bertiga. Lagipula, dia memang cantik.” Teo sengaja memprovokasi dua wanita

buru–buru melambaikan tangannya. “Baiklah, berhentilah

Setelah dia dan Monika saling memeriksa, dia berdiri dan

tidak pergi. Kalian bisa pergi duluan.” Raisa

akan tetap di

pergi dengan penuh semangat, Charli diam–diam mengamati Raisa, yang memegang dagunya dengan linglung. Sinar matahari masuk dari jendela dan menyinari wajahnya, membuat wajahnya yang putih

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255