Bab 1268 Bersiap untuk Perjamuan

Nando telah melihat semua upayanya sebelumnya. Mustahil baginya untuk jatuh cinta pada Bianca sekarang.

Karenanya. Bianca bertekad untuk berpakaian menarik untuk perjamuan itu agar dapat memanfaatkan sepenuhnya kesempatan tersebut.

Biantara berangkat kerja setelah sarapan mereka. Bianca akan menghadiri perjamuan bersamanya pada pukul 16.00 nanti. Demi Bianca, dia memutuskan untuk merahasiakan perjamuan itu dari Qiara, karena dia tahu Qiara pasti akan hadir jika dia mengetahuinya.

Semua orang bisa melihat bahwa Biantara dan Maggy sama–sama pilih kasih terhadap Bianca. Duo itu merasa kasihan pada Bianca, yang mengalami masa–masa sulit saat tumbuh dewasa, jadi mereka menghujaninya dengan cinta sebanyak yang mereka bisa sekarang.

Sementara itu, setelah makan siang, Qiara menerima telepon dari Nando, yang memintanya pergi ke toko gaun malam kelas atas. Ketika dia tiba, dia diperlakukan sebagai tamu kehormatan di toko tersebut, dan dia bahkan disuguhi satu set teh sore yang mewah.

Qiara tidak memberi tahu orang tuanya mengenai hal ini. Dia hanya memberi tahu ibunya bahwa dia akan pulang larut malam.

Di toko kelas atas tersebut, dia diperlakukan bak tamu terhormat. Karena waktu masih awal, dia menikmati spa dan teh sore di restoran privat toko sambil bersiap untuk jamuan makan malam.

Dia memancarkan keanggunan alami dan kepercayaan diri. Setelah menikmati semua yang disajikan, pada pukul 16.30, dia mulai memilih gaun yang cocok untuknya dengan cermat.

toko lain. Dia telah berbicara dengan Lina pada hari sebelumnya dan tahu bahwa wanita itu juga akan menghadiri perjamuan. Dengan itu,

dalam suasana hati yang baik, mengetahui bahwa dia dapat sepenuhnya menikmati perjamuan malam ini tanpa Qiara mencuri perhatian. Biantara juga memberinya uang yang cukup agar dia

cepat saat Qiara dan Bianca melakukan hal yang berbeda, mencoba gaun dan

sama di toko

gaun malam

Itu elegan dan romantis. Dia tampak seperti peri saat

rona merah muda. Warna kulit dan fitur wajahnya cantik alami,

imitasi pada gaunnya, serta tule bertekstur di bawahnya, meningkatkan semangat muda dan kecantikannya sepenuhnya.

untuk tidak berseru keras. Dia

Qiara sambil tersenyum malu.

saku ini. Dia mengenakan kemeja berwarna gelap dan celana ramping. Alisnya yang lurus, matanya yang bulat, dan kontur wajahnya yang tajam semuanya memancarkan aura liar

Muda Nando. Nona Qiara sangat cantik, bukan?” Sang manajer dengan cepat

sudah tertuju pada Qiara. Qiara berdandan seperti itu benar–benar

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255