Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Bab 209

Tracy memberinya alamat di sekitar rumah barunya. Mereka berjanji bertemu setengah iam kemudian.

Kemudian ia buru–buru ganti baju, sekalian merapikan rambut, lalu keluar.

Baru saja tiba di tempat janjian, sebuah mobil hitam Maybach mendekat...

Pintu mobil terbuka, sepasang kaki panjang turun dari mobil. Ia tersenyum lebar sambil melepaskan kacamata, “Gadis gila!”

“Victor!” Tracy melihat Victor. Ia tertegun sesaat sebelum mengenalinya.

Victor sangat berbeda dibandingkan beberapa tahun lalu. Anak muda yang ceria dulu telah memanjangkan rambutnya sekarang. Sosok rampingnya agak sedikit kurus dan wajah tampan itu menjadi sedikit lembut...

Dan menjadi lebih indah!

Bahkan Tracy yang berdiri di hadapannya merasa agak rendah diri, “Kamu sudah kurus, jadi lebih tampan!”

“Ckck, aku sudah pernah bilang. Jangan menggunakan kata tampan untuk mendeskripsikanku.”

Victor masih seperti dulu suka mencubit pipi Tracy.

“Tetapi kamu memang tampan.”

serius dengan

putih. Kulit putih bagaikan salju. Garis wajah dan

rambutnya panjang. Meskipun hanya diikat, tetap ada

“Tidak secantik kamu!”

bahu Tracy memapahnya ke dalam mobil, “Ayo naik dulu, nanti para reporter itu berhasil menemukan

dengan gugup. Rasanya ada beberapa

pengaman, duduk

lalu menyetir mobil dengan

Ia menarik

hitam di belakang mengejar, tetapi keterampilan menyetir Victor sangat hebat. la

menghela napas dan

Ia mengelus kepala Tracy dengan lembut,

“Kamu masih ingat...”

makan hotpot dulu. Stanley cemas ia sakit lambung, jadi tidak pernah membawanya

ia berharap Tracy

tersenyum lembut kepadanya, “Aku ingat semua

tidak bisa berkata apa–apa saat mendengar ucapan kasih sayang

luar jendela. Ia merasa lelah dan tak berdaya. Tanggung jawab besar pada dirinya bahkan membuatnya sulit hidup normal. Ia benar–benar

sudah tahu masalah tahun itu.” Victor tidak bisa tidak mengungkitnya, “Jika saat itu kamu bertunangan denganku, aku tidak akan mengecewakanmu, dan Paman James juga pasti