Bab 451

Mondengar kata–kata ini, ckspresi Stanlcy berubah, dan dia menatap Garcia dengan heran.

“Sunlcy, jangan dengarkan omong kosongnya, dia jelas–jelas membenciku, jadi dia memfitnaliku dengan inengatakan semua omong kosong itu.” Garcia buru–buru menjclaskan, “Kamu tidak akan percaya kata–katanya, ‘kan?”

“Tentu saja aku percaya padamu.”

Pada kesempatan ini, Stanley tentu saja akan berdiri bersama dengan Garcia, dan dia segera memberi isyarat kepada Deni, menyuruh Duni untuk segera membawa Alicc pergi.

“Stanlcy, kamu tidak percaya padaku?” Alice merasakan sakit hati yang luar biasa, “Jika kamu tidak percaya padaku, kamu bisa tanya Tracy, kamu sclalu percaya kata–katanya, ‘kan?”

“Apa kalian semua mati? Kenapa masili udak incnycrctnya pergi?” Garcia berteriak dengan marah.

Beberapa pengawal segera menyeret Alice keluar dengan paksa.

Alice berjuang mati–matian dan berteriak dengan marah: “Garcia, kamu penjahat tercela dan tak tahu malu, kamu harus mati.”

“Stanley, aku memberikan segalanya untukmu, kenapa kamu begitu kejam? Ketika Christian dewasa nanti, dia tidak akan memaafkanmu..

Alice belum selesai berbicara, tapi pengawal itu sudah menutup mulutnya.

Alice berjuang tanpa henti, sepatunya terlepas, kepalanya membentur meja, dan gelas anggur itu jatuh dan mengenai kepalanya. Sckerika, daralı mengalir dari dahinya, dan anggur merah mewarnai wajahnya.

Memalukan dan menyedihkan...

ada

itu menyeretnya, seperui anjing

Adegan ini sungguli menyedihkan

hadir, mengerutkan kening mercka. Tidak peduli seberapa mengerikannya Alice, bagaimanapun juga dia adalah mantan‘istri Stanley dan ibu dari

perasaan yang lalam, tapi bagaimana bisa Stanley begitu

karakter yang jahat dan memiliki banyak masalah,

HD

112

bisa menolak dan menghina

untuk diungkapkan, hatinya tidak tenang dalam

menyakitinya dengan berbagai cara, sekarang dia scharusnya senang mclibat Alice berakhir dalam situasi

pada saat yang

yang dibina di sini hari

berantakan, banyak tamu yang pergi diam–diam, dan beberapa tamu datang untuk mengobrol dengan Garcia beberapa patah kata, sebelum membuat

orang–orang di aula perjainuan sudah

benar–benar hancur, dia berjalan ke belakang panggung dengan

Stanley bergegas untuk memperbaiki situasinya dan menjalin hubungan dengan sctiap

suasana sudah hancur, maka permainan musik juga

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255