Bab 464

“Masih udak ada kabar.” Tracy mengclus kepala Carlos dengan lembut, “Kamu tidak perlu khawatir, ada banyak orang yang menjaga Kakek, meski jatuh sakir, Kakck akan diobati olch dokter yang sangat hcb:11.”

“Aku mengerti....” Carlos menundukkan kepalanya, terlihat sedikit sedih.

“Mami, bagaimana kalau mami menghubungi mantan bos mami?” ujar Carles tiba–tiba, “Yanı merupakan cucu tertua Kakek itu, dia pasti tahu kondisi Kakek.”

“Ini....” Setelah berpikir sejenak, Tracy menjawab, “Seharusnya dia sangat sibuk, tidak tahu apa akan menjawab telepon mami, biar mami coba dulu.”

“Mami, tidak perlu, biar kami saja yang memikirkan caranya.” Carlos lebih banyak pertimbangan.

“Ingin memikirkan cara apa?” ujar Tracy scrius, “Setelah Kakek sembuh, dia akan menelepon kalian. Kalian masih kecil, jangan menambah kerepotan, mengerti?”

“Mengerti.” Carlos menganggukkan kepala dengan patuh.

I

Carles, Carla, mobil sekolah sudalı hampir sampai,

“Kami sudah selesai makan.”

mereka, memakai jaket, menggendong tas sekolah dan mengucapkan

mengantar mercka sampai ke depan pintu lifi, dia kembali mengirimkan pesan kc Daniel saat teringat pesan anak–anaknya, “Kamu baik–baik saja? Telepon aku saat membaca pesan

beberapa saat, tetap tidak ada balasan dari

sangat tidak tenang,

Tuan Besar sungguh

sekarang adalah rakyat biasa, Tracy tetap berasal dari keluarga terpandang, dia sangat memahami betapa seriusnya

di bawah nama Grup Wallance, seluruh kerabat

Besar telah mewariskannya pada Daniel, Daniel tetap saja tidak belum berkeluarga dan

sama, dia juga memikirkan apa maksud surat yang diberikan ayahnya pada Victor? Sebenarnya ada dendam apa

sekali tidak membahas hal ini di surat yang

berpikir sembarangan, Windy menclcponnya, “Kakak, kamu baik–baik saja. Aku dengar dari kak Fenny, Ierjadi masalala pada

memang ada sedikit masalah,

pencarian terhangat, sckarang seluruh opini publik merujuk pada dua keluarga kaya, katanya

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255