Bab 521

Tak lama kemudian, Roxy meminum habis segelas alkoholitu. Ia bersendawa, lalu tertidur di dalam gelas dengan nyaman,

“Roxyl” Carles mengangkat Roxy keluar dan menggoyangkannya. Ia membersihkan sisa alkohol di tubuhnya.

Roxy tampak agak pusing, lidah kecil merahnya menjulur ke luar. Matanya berputar–putar.

“Kak Carles, cepat turunkan Roxy.” Carla meluncur dari sosa. Kaki kecilnya berlari mendekat, lalu merebut Roxy kembali dengan galak, “Tidak boleh menggoyangkannya, dia bisa pusing.”

Carla masih tidak tahu apa arti mabuk alkohol,

“Baiklah..” Carles mengernyitkan keningnya dan menggerutu) “Perempuan benar–benar merepotkan.”

Daniel menyunggingkan senyuman, lalu menarik Carles duduk di sampingnya, “Beritahu aku, kamu suka apa lagi?”

“Aku suka senjata.” Carles memiringkan kepala kecilnya dan berbicara dengan serius, “Aku juga menyukai pesawat, mobil, kapal... Pokoknya segala hal yang disukai laki–laki, termasuk kakak cantik.”

Daniel tercengang, “Kamu masih

kebanggaan, “Aku punya tiga pacar

Wallance punya çen seperti ini.

Cinta. 1

muda dulu, kakeknya juga

sedang merenung, ponselnya berdering, Daniel melihat

“Presdir Daniel, aku...

dari ujung telepon. Ia penuh emosional. “Kamu berencana menghindariku sampai kapan? Kalau kamu punya pendapat lain, harus menjelaskan

jangan datang ke

tidak menjawab teleponku, pesanku juga tidak dibalas. Kamu bahkan memblokir nomorku.. Aku terpaksa

tidak ada gunanya. Segalanya diputuskan setelah Kakek

selesai bicara. Ia lalu menoleh memandang Carles

tampak takut, ia meringkuk dan menatapnya

“Kenapa?” Daniel menyunggingkan senyuman.

tadi menakutkan,” ucap Carles

tegas!” Daniel tersenyum. “Tapi, sikapku tentu berbeda

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255