Bab 675

Negara Elang, di rumah keluarga Moore.

Lorenzo Moore menggunakan berbagai cara. Ia terus mengganti dokter, akhirnya mengundang tim mcdis yang cocok untuk mengobati Tracy.

Dalam perawatan selama tiga bulan, akhirnya racun tersisa di dalam tubuh Tracy berhasil dihilangkan.

Hanya saja, dikarenakan efek samping perawatan medis barat, serta alasan psikologis, Tracy meninggalkan gejala sisa yang serius.

Ia hilang ingatan...

la lupa segala masalah yang terjadi setelah dewasa. Ia hanya ingat ayah dan Bibi Juni, serta kenangan masa kanak–kanak yang bahagia...

Di saat bersamaan, setiap hujan badai datang, ia akan mengalami nyeri kepala yang hebat.

Tetapi tidak apa, segalanya akan dimulai dari awal lagi.

Lorenzo mengundang um spesialis, mengajari Tracy dari nol. Menganggapnya sebagai anak kecil untuk dibimbing dari awal, memintanya belajar berbagai keterampilan, belajar mengelola bisnis. Menjadikannya sebagai keluarga Moorc yang sesungguhnya!

Dua tahun kemudian...”

Acara pelelangan di Kota Bunaken.

beberapa tahun, Kota Bunaken telah menjadi kota perckonomian terbesar. Sctiap bcklar tanah bernilai tinggi, sctiap sebidang tanahnya telah dikembangkan, hampir tak ada tanah tersisa yang dapat

saja yang menjacli proyek perebutan oleh kalangan pebisnis besar

tidak hanya melelang beberapa bidang tanah saja, namun juga melclang kepemilikan perairan Laut

banyak grup yang kemari, bersaing melakukan

telah menyembunyikan diri dalam dua tahun belakangan. Ia hampir jarang kelihatan di acara publik. Di pelelangan ini, Winnie yang baru menjabat sebagai wakil

Perwakilan dari Grup Sky Well telat datang

beberapa pebisnis penting sedang bersaing memberi penawaran. Perairan

angka 40 triliun. Beberapa pcbisnis sudah berkeringat dingin,

baru yang bernama Presdir Hanley yang

beraksi. Di bawah petunjuk Direktur Toni, Winnie mengangkat

seketika, semua orang di tempat itu terkejut. Para pebisnis sebelumnya selalu

orang lain

Grup Wallance tak

meja lelang dengan ekspresi penyesalan, lalu ia menatap orang dari Grup Sky

tak mampu mengalahkan

pertama!” “50 triliun,

“50 triliun, panggilan ke....”

“60 triliun?”

suara jernih

menoleh memandang

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255