Bab 684

Kclika tiba di rumah, Tuan besar sudah menunggu di ruang tamu. Ia juga menyiapkan liadiah untuk mereka. Hari ini, ia sengaja terbang kemari dari Negara Maple untuk merayakannya.

“Kakck buyut...”

Carles dan Carla langsung berlari dengan bahagia ketika melihat Tuan besar.

Ekspresi Carlos malah acuh tak acuh.

“Hail” Wajah pucat dan tua Tuan besar menyunggingkan senyuman hangat ketika melihat mereka.

Dua taliun ini, kesehatan Tuan besar terus memburuk. Sekarang ia sudah tak bisa meninggalkan kursi roda lagi. Bagaimanapun juga, ia yang sudah berumur 98 tahun, sudah termasuk diberkati dapat menikmati berkah cucu dan cicit.

“Kakek buyut, sejak kapan kakek kembali?”

Carla berjongkok memukul–mukul kaki Tuan besar. Ia yang begitu menggemaskan, membuat hati orang lain menjadi hangat.

“Kakek buyut, kesehatanmu buruk. Akhir–akhir ini, jangan kembali ke Negara Maple lagi. Tinggallah di sini dengan tenang. Setiap hari kami akan menemanimu...

Carles mengobrol dengannya sambil memijat pundaknya.

“Kakek buyut,

langsung naik ke lantai

belakang punggung Carles yang telah tumbuh

tahu jelas, Carles dan Carla tidak mengerti banyak hal, jadi masih

Carlos, walaupun ia tidak berkata apa pun, tapi hatinya tahu dengan jelas. Maminya bisa pergi, itu karena

mengusir maminya pergi. Di saat bersamaan, ia juga tahu, ia

sikap acuh dan rasa asing ini adalah

sckccil ini saja harus sengaja pulang

semakin acuh tak acuh dan serius saat berbicara dengan Tuan besar. Ia tidak seperti dulu,

1/3

melihat mereka.” Tuan besar mengernyitkan kening menatapnya, “Dengar–dengar, perairan Laut Selatan hari ini dimenangkan olch Grup

di ruang kerja.” Daniel menepuk–nepuk pundak

:

“Ya!”

buyut, selamat malam. Papi, selamat

“Selamat malam, Anak–anak

lantai atas, Sanjaya mendorong Tuan besar ke ruang

ke ruang kerja dan duduk. Ryan datang mempersiapkan gelas

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255